Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Infrastruktur masih menjadi persoalan yang dialami masyarakat, khususnya warga yang berdomisili di kawasan Baltim (Balikpapan Timur), seperti Kelurahan Manggar, Kelurahan Manggar Baru, Kelurahan Lamaru, dan Kelurahan Teritip.
Infrastruktur yang menjadi perhatian itu diantaranya jalan lingkungan, drainase, lampu penerangan jalan umum (PJU), semenisasi serta lainnya.
“Dari hasil reses yang kita lakukan di sejumlah Kelurahan di Balikpapan Timur adalah infrastruktur,” kata Sabaruddin Panrecalle saat ditemui kabargupas.com di Kantor DPRD Jalan Jenderal Sudirman Balikpapan, Senin (07/11/2022).
Menurut Sabaruddin, demikian dia biasa disapa, infrastruktur yang dimaksud diantaranya masih banyak jalan-jalan penghubung antara satu kelurahan ke kelurahan lainnya, putus. Sehingga, ini yang mendorong pihaknya turun ke lapangan untuk memastikan kondisi infrastruktur di lingkungan tersebut.
“Tidak hanya reses, dalam kegiatan tersebut kami turun ke lapangan atau sidak lapangan untuk memastikan kondisi infrastruktur yang dimaksud, yang mana diusulkan, yang mana diprioritaskan. Ternyata benar adanya, itu yang dibutuhkan,” ujar politisi Partai Gerindra Balikpapan ini.
Tidak sampai di situ juga, Sabaruddin menambahkan, keluhan warga pada kegiatan reses itu adalah persoalan tentang pendidikan. Warga di Kelurahan Manggar Baru, kata Sabaruddin, saat ini merasa dianaktirikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan. Pasalnya, zonasi pada pelaksanaan PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) ditetapkan, warga bingung tidak punya zonasi, karena tidak memiliki sekolah.
“Ini yang selalu dikeluhkan warga setiap tahun jelang masuknya anak-anak sekolah atau PPDB. Oleh karenanya, kami minta Pemerintah Kota untuk membangun sekolah di kawasan tersebut sebagai salah satu solusi dalam mengatasi permasalahan pendidikan ini,” pungkasnya.
Penulis: Ipon
Comment