Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Badan jalan di kawasan Jalan Gajah Mada Pasar Baru, tepatnya mulai pertigaan Jalan Jenderal Ahmad Yani hingga pertigaan Bank Danamon Cabang Balikpapan, kondisinya makin memprihatinkan.
Selain tak mengalami pelebaran, badan jalan di kawasan ini mengalami rusak dan berlubang. Sayang, tak ada tindakan kongkrit dari Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum (PU) Balikpapan untuk memperbaikinya.
Apalagi, usulan untuk perbaikan badan jalan di kawasan jalan Gajah Mada ini sudah disampaikan oleh DPRD Balikpapan melalui perwakilannya, namun, hingga kini tak juga diperbaiki.
Anggota DPRD Balikpapan Sri Hana mengaku prihatin dengan rusaknya badan jalan di sepanjang Jalan Gajah Mada Pasar Baru Balikpapan yakni mulai pertigaan Jalan Jenderal Ahmad Yani hingga pertigaan Bank Danamon Cabang Balikpapan.
Padahal, usulan untuk perbaikannya sudah disampaikan ke Pemkot Balikpapan, dalam hal ini Dinas PU Balikpapan, namun hingga kini belum juga diperbaiki.
“Sudah kami usulkan kan. Jadi itu pernah saya usulkan ke PU, diperbaiki cuma yang lubang-lubang, waktu itu. Tapi sekarang sudah lubang lagi. Harapan saya, usulan kemarin itu bisa lah dikerjakan,” kata Sri Hana ditemui kabargupas.com di Kantor DPRD Balikpapan, Senin (26/06/2023).
Badan jalan di kawasan tersebut, menurut Sri Hana adalah jalan aspal dan bukan semenisasi. Jadi harus bisa diperbaiki kembali dengan aspal, terlebih jalan itu adalah jalan umum dengan lebar 5 meter yang menjadi akses warga dalam melakukan aktivitas sehari-hari.
“Saya sangat berharap sekali dengan Dinas PU Balikpapan untuk bisa segera memperbaikinya. Kalau bisa dianggaran perubahan (APBD Perubahan) tahun ini,” harap politisi Partai Demokrat Balikpapan ini.
Sri Hana menjelaskan, Jalan Gajah Mada Pasar Baru tersebut sebelumnya pernah ditinjau oleh Dinas PU Balikpapan, beberapa kali. Dilakukan perbaikan dengan cara ditambal sulam, sekarang kembali mengalami kerusakan.
“Dinas PU Balikpapan seharusnya melihat kondisi jalan tersebut yang kian hari rusak berlubang dan sangat membahayakan warga, khususnya pengemudi motor yang melintas,” tutupnya.
Penulis: Poniran
Editor: Nurhayati
Comment