by

Pastikan Persentase, DPRD Balikpapan Akan Panggil Kontraktor Pembangunan SMP di Regency

Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan memberikan perhatian khusus terhadap perkembangan pendidikan di Balikpapan, terlebih terhadap pembangunan sekolah baru guna meningkatkan sumber daya manusia di Kota Beriman.

Sayang, perhatian yang diberikan Wakil Rakyat Kota Minyak ini tidak dibarengi dengan keseriusan kontraktor pelaksana pembangunan hingga capaian pembangunan tidak mengalami peningkatan maksimal. Seperti pembangunan sekolah terpadu (SD-SMPN 26) di kawasan Balikpapan Regency.

Wakil Ketua DPRD Balikpapan Budiono mengatakan, SMPN 26 di Balikpapan Selatan itu pengerjaannya menggunakan skema multi years. Proyek tersebut akan berakhir pada 2023 mendatang. Dan itu sudah dilaksanakan kunjungan ke lapangan (lokasi proyek, red) oleh Komisi IV DPRD Balikpapan.

“Di sana, saat kita kunjungan ke lapangan itu baru sekitar termin atau pembayaran kesatu. Di dalam multi years itu, pembayaran termin satu itu harusnya dapat sekian persentase pengerjaannya, tapi ketika kita kemarin kunjungan ke lapangan, rupanya ada yang belum memenuhi persentase,” kata Budiono, ditemui wartawan di Kantor DPRD Jalan Jenderal Sudirman Balikpapan, Senin (07/08/2023).

Bahkan, tambah Budiono, kontraktor pelaksana saat DPRD Balikpapan melakukan kunjungan lapangan bersama Dinas Pendidikan, justru dari pihak kontraktor tidak ada yang menemui alias kabur.

“Akan kita pertanyakan, seyogyanya sudah dapat pekerjaannya apa saja. Target yang ditetapkan ternyata belum dapat, sehingga kita tanya ke konsultan. Konsultannya menyampaikan bahwa sudah memberikan rekomendasi terkait persoalan pekerjaan SMP 26 di Balikpapan Regency,” ujarnya.

Dalam waktu dekat, ujar Kooordinator Komisi IV DPRD Balikpapan ini, pihaknya berencana akan memanggil lagi kontraktornya untuk menanyakan progres pembangunannya, sudah sampai dimana dan berapa persentasenya.

“Untuk mengetahui progres pembangunannya, nanti akan kita panggil lagi kontraktornya. Sejauh mana persentase pengerjaannya proyek tersebut,” tutup politisi PDI Perjuangan ini.

Penulis: Poniran
Editor: Nurhayati

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed