Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Penurunan kapasitas produksi air bersih akibat kebocoran pipa distribusi dialami Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) atau lebih dikenal dengan sebutan PDAM Balikpapan hingga menyebabkan terganggunya distribusi air bersih kepada masyarakat, khususnya pelanggan PDAM Balikpapan.
Salah satu kebocoran pipa yang menyebabkan terganggunya distribusi air bersih tersebut berada di Jalan Agung Tunggal Balikpapan jalur Intalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Kampung Damai Balikpapan.
“Tim PTMB menemukan dan akan melakukan perbaikan kebocoran pipa air baku pada jalur pipa diameter 400mm, Perumahan Balikpapan Baru (BB), halaman RM. Seasik, halaman Telkom, Simpang 3 Beller dan pipa air baku jalur pipa diameter 500mm Jalan Agung Tunggal,” kata Staf Ahli Humas PTMB Adelina melalui postingan di media sosial Instagram PTMB, Sabtu (12/07/2024).
Hal ini, jelas Adelina, menyebabkan penurunan kapasitas produksi di Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Kampung Damai Jalan MT Haryono Balikpapan karena hanya menggunakan pipa diameter 500mm.
“Perbaikan pipa 400mm dilakukan di hari Jum’at 12 Juli 2024 pukul 22.00 sampai selesai. Perbaikan pipa 500mm dilakukan di hari Sabtu pada 13 Juli 2024 pukul 22.00 sampai dengan selesai tanpa menurunkan debit air baku,” ujar Adelina.
“Diupayakan pekerjaan selesai lebih cepat dari waktu yang ditetapkan,” imbuhnya.
PTMB juga menyampaikan permohonan maaf atas terjadinya kebocoran pipa distribusi diameter 400mm yang berdampak terhadap pelayanan air bersih kepada masyarakat, khususnya pelanggan PTMB.
“Untuk aliran IPAM Kampung Damai tetap beroperasi dengan kapasitas 50 persen. PTMB juga menyampaikan permohonan maaf yang sebesar besarnya atas terganggunya pelayanan ini, terutama berdampak kepada pelanggan yang rumahnya di daerah jauh dan elevasi yang tinggi sehingga aliran air mengalami tekanan yang kecil bahkan sudah tidak mengalir kembali,” tukas Adelina.
Adelina menambahkan, PTMB juga menyampaikan bahwa apabila perbaikan sudah selesai maka untuk proses normalisasi aliran air ke rumah pelanggan membutuhkan waktu yang cukup lama karena tergantung dengan jarak dan elevasi rumah pelanggan.
“Tergantung jauh dekat, tinggi rendah rumah pelanggan itu sendiri sehingga sangat membutuhkan waktu jelasnya. Mohon doanya kepada masyarakat semoga pekerjaan dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan,” tutupnya.
Penulis: Poniran
Editor: Nurhayati
Comment