Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Penerapan test antigen acak di Posko Jalan Soekarno Hatta Km 13 dan di Posko Lamaru di hari kedua telah mendapati 2 pengguna jalan yang terindikasi positif Covid-19 dari hasil test antigen di Posko Lamaru dan 1 pengguna jalan di Posko Km 13 Jalan Soekarno Hatta Balikpapan, Selasa (26/01/2021).
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan, pihaknya membenarkan adanya pengguna jalan yang didapati terindikasi positif Covid-19 saat dilakukan Rapid Test Antigen di Posko Pemeriksaan Transportasi Darat dan Penegakan Protokol Kesehatan (Covid-19) Kota Balikpapan di KM 13 Jalan Soekarno Hatta Balikpapan Utara dan Posko Lamaru Jalan Mulawarman Balikpapan Timur.
“Dua orang yang terindikasi positif kemaren berasal dari petugas distribusi dari salah satu produk minuman yang saat ini telah ditandaklanjuti di Embarkasi Haji Batakan Balikpapan untuk melakukan isolasi mandiri dan yang hari ini berasal dari KTP luar daerah dan diarahkan untuk kembali ke daerah asalnya,” kata Andi Sri Juliarty dalam jumpa pers di Pemkot Balikpapan.
Terkait update kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Balikpapan, terjadi penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 117 kasus. Sedangkan 103 kasus selesai isolasi atau sembuh.
“Hari ini terdapat penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 117 kasus, 103 sembuh dan 4 kasus positif meninggal dunia,” ungkap Andi Juliarty yang akrab disapa dr. Dio ini.
Lebih lanjut, Andi Juliarty memaparkan, ke-117 kasus yang positif hari ini masih didominasi usia produktif di bawah usia 40 tahun sebanyak 58 kasus. Delapan anak-anak, dan 2 bayi berusia 9 bulan.
“Dari jumlah kasus yang bertambah ini diantaranya 8 anak-anak dan 2 bayi berumur 9 bulan. Sedangkan klaster yang paling menonjol hingga hari ini adalah klaster perkantoran dan migas,” ungkapnya.
Andi Juliarty juga menyampaikan kondisi terkini kapasitas rumah sakit yang menangani pasien positif Covid-19 di Kota Minyak. “Saat ini terdapat 76 tempat tidur isolasi dari total 467 tempat tidur. Sementara ruang ICU terdapat 4 tempat tidur dari total 38 tempat tidur dengan rincian 2 ruang ICU bayi dan anak.
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan yang juga Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menambahkan, memasuki hari ke-12 penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), ternyata penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 masih saja terjadi di Balikpapan.
“Penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 rata-rata perharinya mencapai 100 orang. Melihat kondisi ini, bisa dipastikan Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, dalam hal ini Satgas Covid-19 akan melakukan perpanjangan dan perubahan pola penerapan pada PPKM.
“Meski PPKM sudah dilaksanakan namun jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 masih terus bertambah, maka ada kemungkinan PPKM akan diubah pola penerapannya yang tertuju pada perkantoran, swasta, dan lingkungan,” ujar Rizal.
“Berdasarkan data, banyak kasus terkonfirmasi dari klaster perkantoran dan lingkungan. Selain itu, mungkin ada relaksasi bagi para pelaku usaha UKM demi menstabilkan perekonomian. Tapi semua ini masih kita evaluasi lebih dahulu,” tutup Rizal.
Penulis: Ipon
Editor: Nurhayati
Comment