Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Sebanyak 150 siswa di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Patra Dharma (PD) 1 Balikpapan Jalan Sorong Gunung Pipa, Kelurahan Muara Rapak, Balikpapan Utara mengikuti vaksin pelajar yang digelar Dinas Kesehatan Kota Balikpapan melalui Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Muara Rapak, Senin (30/08/2021).
Vaksinasi pelajar ini merupakan salah satu program Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan dalam rangka menekan angka penyebaran COVID-19 serta sebagai upaya meningkatkan Herd Immunity masyarakat, khususnya pelajar Balikpapan.
Di bawah pengawasan Kepala Puskesmas Muara Rapak dr. Fahmi Rosadi S. KEP, vaksinasi pelajar di SMP PD 1 Balikpapan berjalan lancar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat. Siswa yang akan mengikuti vaksinasi telah mengikuti tahapan demi tahapan pemeriksaan kesehatan, mulai dari suhu tubuh, riwayat kesehatan serta lainnya.
Marindra, siswa Kelas 9 SMP PD 1 Balikpapan mengaku biasa saja saat mengikuti vaksinasi pelajar yang digelar sekolahnya bersama Puskesmas Muara Rapak. Bahkan, saat disuntik dirinya mengaku tidak merasakan sakit ataupun rasa khawatir.
“Tidak ada persiapan khusus sih waktu mau ikut vaksinasi. Biasa saja. Hanya saja, sebelum berangkat ke sekolah untuk mengikuti vaksinasi pelajar ini saya sarapan dulu. Itu yang dipesankan oleh guru sekolah,” kata Marindra.
Kepala SMP PD 1 Balikpapan Andoko mengatakan, jatah vaksin dari Puskesmas pada tahap 1 ini sebanyak 150 siswa. Jumlah tersebut, sesuai dengan pendaftaran yang diajukan pihak sekolah ke Puskesmas Muara Rapak Balikpapan Utara.
“Kalau nanti, misalnya ada siswa yang terkendala, maka kami akan masukkan cadangannya dari jumlah siswa kita itu sebanyak 430 an,” kata Andoko.
Selain vaksinasi di sekolah, sebagian siswa juga sudah ada yang mengikuti vaksinasi bersama orang tua dan sebagainya. Kemudian, ada juga yang karena keluarganya pernah terpapar COVID-19, dan sampai saat ini belum 3 bulan, hingga mereka belum bisa mengikuti vaksinasi pelajar ini.
“Semua yang bisa dan masuk dalam pendaftaran vaksinasi online, mereka sudah bisa mengikuti vaksinasi pelajar ini,” ujarnya.
Pihaknya berharap, dengan adanya vaksinasi ini dapat meningkatkan Herd Immunity para siswa SMP PD 1 Balikpapan. Kemudian, efek dari COVID-19 ini bisa segera teratasi dan hilang.
“Saya sangat berharap sekali pembelajaran tatap muka. Karena dengan adanya pembelajaran daring ada hal sedikit yang terputus antara guru dan murid. Kami sebenarnya agak kurang enak hati dan melihat anak kami banyak yang tidak terkontrol, rambutnya panjang, kan ini gak terkontrol. Kalau masuk kan pasti terkontrol. Kalau belajar mereka rata-rata bagus, meskipun online tetap mengikuti,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan dr. Andi Sri Juliarty menjelaskan, vaksinasi pelajar terus dilakukan Pemkot Balikpapan melalui Dinas Kesehatan Kota Balikpapan sebagai upaya meningkatkan Herd Immunity para pelajar Balikpapan serta mencegah penyebaran COVID-19.
“Upaya menekan penyebaran COVID-19 serta meningkatkan Herd Immunity para pelajar Balikpapan, vaksinasi pelajar terus dilakukan bekerja sama dengan stakeholder terkait, seperti BIN (Badan Intelejen Negara), TNI Polri serta lainnya,” kata Andi Juliarty.
“Pada Sabtu kemarin juga sudah kita laksanakan vaksinasi pelajar dengan target sekitar 2.500 lebih. Pelaksanaan vaksinasi dilakukan di masing-masing sekolah oleh petugas Puskesmas yang ada di masing-masing wilayah,” tutupnya.
Penulis: Ipon
Editor: Nurhayati
Comment