Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Balikpapan mengharapkan seluruh Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dalam pekan ini menyelesaikan vaksinasi anak sebelum melakukan vaksinasi dosis lanjutan atau vaksin ketiga alias boster.
Hal itu dilakukan untuk menghindari terjadinya penumpukan atau kerumunan orang di Puskesmas saat melakukan vaksinasi massal. Selain itu, penyelesaian vaksinasi massal bagi anak-anak di Puskesmas itu juga dilakukan untuk menghindari terjadinya penyebaran COVID-19.
Kepala Dinkes Kota Balikpapan dr. Andi Sri Juliarty mengatakan, untuk Puskesmas diharapkan Minggu ini menyelesaikan dulu semua vaksinasi anak. Hal itu dilakukan agar tidak bercampur dengan orang dewasa saat pelaksanaan vaksinasi dilakukan.
“Target perhari, insyaallah kita akan melakukan vaksinasi sebanyak 5000 dosis,” kata Andi Juliarty.
Terkait rumah sakit swasta tidak boleh melaksanakan vaksinasi dosis lanjutan alias boster, ungkap dr. Dio sapaan akrab Andi Juliarty, karena rumah sakit swasta melaksanakan vaksinasi gotong royong.
“Jadi vaksinasi lanjutan atau boster ini ada dua jenis. Yang program gratis dari pemerintah, yang gotong royong tetap berbayar seperti pola sebelumnya. Jadi rumah sakit swasta menggunakan vaksin gotong royong, tidak diperkenankan untuk menjalankan yang program,” ungkap Dio.
“Jadi untuk vaksin boster dari program Pemerintah semua tidak berbayar alias gratis seperti yang disampaikan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo,” tutupnya.
Penulis: Ipon
Editor: Nurhayati
Comment