by

Budiono Tanggapi Persoalan Lahan di Lokasi Pembangunan Rumah Sakit

Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Wakil Ketua DPRD Balikpapan dari fraksi PDI Perjuangan, Budiono juga menanggapi persoalan lahan di kawasan Jalan Letjen Suprapto Balikpapan Barat yang akan dijadikan lokasi pembangunan Rumah Sakit (RS) Ibu dan Anak. Terlebih, lahan milik Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan ini juga diakui milik warga dan saat ini digugat di Pengadilan Negeri Balikpapan.

“Ya kan proses gugatan sama warga. Itu kan haknya warga yang menggugat. Tapi kan pembuktian, keabsahannya dokumen. Jadi silakan pembuktiannya,” kata Budiono ditemui kabargupas.com, Senin (01/08/2022).

Cuma, lanjut Budiono, dari DPRD Balikpapan dengan TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) Kota Balikpapan sudah mengganggarkan untuk pembangunannya dengan sistem multi years.

“Belum berjalan itu sebetulnya masalahnya bukan disitu. Masalahnya ya kesiapan tadi. Karena rumah sakit tipe C itu harus memenuhi lahan yang sudah ditentukan (luas lahan), berapa tingkat. Hari ini juga belum berjalan toh proses itu. Makanya kita pertanyakan,” tukas Budiono.

Menurut Wakil Rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Balikpapan Barat ini, apa saja yang belum lengkap hingga pembangunan rumah sakit tersebut sampai sekarang juga belum dimulai. Kalau dari segi anggaran, ujar Budiono, DPRD Balikpapan sudah menganggarkan.

Terkait adanya pengajuan anggaran oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk pembangunan rumah sakit tersebut, dia menyebut tidak bisa lagi anggaran untuk pembangunan ditambah karena anggaran sudah disepakati, multi years yakni sekitar Rp 151 miliar lebih.

“Kalau multi years itu, selesai, harusnya sudah semua. Termasuk dengan alkesnya (alat kesehatan). Kalau ada penambahan anggaran lagi, berarti bukan multi years namanya,” ungkap Budiono.

Penulis: Ipon
Editor: Nurhayati

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed