Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Balikpapan Abdulloh turut berpartisipasi dalam aksi penyemprotan cairan disinfektan bersama unsur Forum Komunikasi Pemimpin Daerah (FKPD) Kota Balikpapan di kawasan Perumahan Korpri Kelurahan Gunung Bahagia, Kecamatan Balikpapan Selatan, Minggu (07/02/2021).
Penyemprotan disinfektan yang dilakukan ini tak lain bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Virus Corona atau Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). FKPD Kota Balikpapan yang hadir dalam kegiatan ini Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, Kapolresta Balikpapan, Dandim 0905 Balikpapan, Danlanud Dhomber, Danlanal Balikpapan serta lainnya.
Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh mengatakan, kegiatan penyemprotan disinfektan ini dilakukan bertujuan memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Pasalnya, kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Balikpapan saat ini masih tinggi.
“Tingginya jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Balikpapan harus menjadi perhatian semua pihak, tidak hanya pemerintah tetapi juga seluruh elemen masyarakat, yakni dengan tetap menerapkan 5M (Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan dan Mengurangi mobilitas),” ujar Abdulloh.
Dia menambahkan, kepedulian masyarakat terhadap bahaya COVID-19 juga sangat penting. Begitu pula dengan peran masyarakat di masing-masing lingkungannya, yakni bahu membahu melakukan penyemprotan disinfektan guna mencegah terjadinya penyebaran COVID-19.
“Kepedulian masyarakat terhadap lingkungannya masing-masing, diantaranya dengan melakukan penyemprotan disinfektan agar kasus terkonfirmasi positif COVID-19 dapat ditekan,” tukasnya.
Selama 2 hari, terang politisi Partai Golkar Balikpapan ini, instruksi Gubernur Kaltim tentang “lockdown” akhir pekan atau pembatasan aktivitas masyarakat pada Sabtu dan Minggu, sudah dijalankan oleh masyarakat hingga dirasakan sangat efektif. Meski ada sebagian diantaranya yang tidak mentaatinya.
“Tentunya instruksi dua hari di rumah saja akan dievaluasi guna mengetahui sejauh mana efektivitasnya. Apakah penyebaran COVID-19 di Balikpapan menurun atau sebaliknya. Kita tunggu, semoga efektif dan jumlah kasus positif COVID-19 menurun,” harap orang nomor satu di jajaran Wakil Rakyat Kota Minyak ini.
Sementara itu, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menambahkan, menyambut baik upaya masyarakat yang telah menjalankan instruksi Gubernur Kaltim dengan tetap di rumah selama dua hari yakni Sabtu dan Minggu.
“Saya salut dan berterima kasih kepada warga Balikpapan yang telah mematuhi instruksi Gubernur Kaltim untuk tetap di rumah saja guna mencegah terjadinya penyebaran COVID-19,” kata Rizal.
Terkait adanya pernyataan Humas Pemprov Kaltim yang membingungkan masyarakat, Rizal Effendi menyampaikan penyesalannya karena dipastikan ada salah tafsir atau miskomunikasi.
“Kemungkinan ada salah tafsir hingga Kepala Humas Pemprov Kaltim mengatakan seperti itu. Sepengetahuan saya program Kaltim Steril yang disampaikan Pak Gubernur tidak seperti itu,” tutup Rizal.
Penulis: Ipon
Editor: Nurhayati
Comment