Kabargupas.com, KUTAI TIMUR – Penyambungan listrik Konsumen Tegangan Tinggi (KTT) Pertama di Kalimantan Timur (Kaltim) dengan daya 50 MW dilakukan secara resmi oleh PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Kaltimra), Rabu (23/08/2023).
General Manager PLN UID Kaltirma Joice lanny Wantania menyatakan, penyalaan listrik PT Kobexindo Cement ini mempertegas kesiapan PLN untuk mendorong tumbuhnya industri di Kaltim, khususnya di Kabupaten Kutai Timur (Kutim).
“Ini bukti keseriusan kami dalam mendukung pembangunan infrastruktur di Kaltim lewat penyediaan pasokan listrik. Kami berharap hal ini menjadi magnet bagi para investor lokal maupun asing untuk mengembangkan usahanya di Kaltim,” kata Joice.
Selain Kobexindo, PLN juga tengah mempersiapkan pelanggan KTT selanjutnya yang akan diresmikan pada 2023 ini serta 2024 mendatang. Rencananya ada dua pelanggan KTT lagi yang tengah disiapkan untuk penyambungan baru.
“Rencana ada dua pelanggan KTT lagi yang kami siapkan untuk penyambungan baru pada tahun 2023 dan 2024. Kami juga tengah mempersiapkan infrastruktur kelistrikan kedepannya untuk mengantisipasi lonjakan beban pasca tambahan KTT di sistem kelistrikan kami,” tutup joice.
Bersamaaan dengan penyalaan listrik yang dilakukan PLN, di hari yang sama PT Kobexindo Cement juga melakukan peresmian produksi tahap pertama 8 juta ton semen.
VP. ER PA PT Kobexindo Cement, Badrunsyah mengatakan, pasokan listrik merupakan salah satu unsur penting dalam proses produksi di Kobexindo.
“Dengan pasokan listrik yang kini tersedia kami berharap bisa memulai produksi tahap pertama kami dengan lancar. Kami sangat mengapresiasi PLN yang sudah mesupport dalam memenuhi kebutuhan pasokan listrik kami,” kata Badrunsyah.
Penulis: Poniran
Editor: Nurhayati
Comment