by

Diterjang Puting Beliung, Dua Rumah di Manggar Rusak

Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Angin puting beliung terjadi di kawasan RT 35 Jalan Proklamasi, Kelurahan Manggar, Kecamatan Balikpapan Timur, Kota Balikpapan, pada Senin (19/08/2024), pagi tadi.

Akibatnya, dua rumah warga mengalami rusak, satu dari rumah tersebut mengalami rusak parah.

Atap rumah berikut plafon atau langit-langit rumah terbang setelah dihantam kuatnya terpaan angin puting beliung tersebut, yang terjadi disaat pemilik maupun penghuni rumah sedang bekerja.

Atap rumah yang rusak menyebabkan air masuk ke dalam rumah yang juga difungsikan sebagai kos-kosan. Tidak ada korban dalam peristiwa ini, namun, akibat kejadian ini pemilik rumah mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.

Warga yang mengetahui ada rumah rusak akibat diterjang angin puting beliung langsung bergotong royong memperbaiki atap rumah yang rusak bersama pemilik dan penghuni rumah kos-kosan.

Pemilik rumah, Abdul Haris mengatakan, saat peristiwa terjadi dirinya sedang tidak berada di rumah karena bekerja. Peristiwa terjadi sekira pukul 10.00 WITA.

“Saya mengetahui rumah rusak diterjang angin puting dari anak saya. Dia memberi tahu kalau atap rumahnya terbang akibat diterjang puting beliung,” kata Abdul Haris, ditemui media ini.

Saat peristiwa terjadi, tidak hanya rumahnya saja yang mengalami rusak, namun ada satu rumah tetangganya yang alami kerusakan di bagian atap karena diterpa puting beliung. Selain itu, belasan pohon pisang dan tembok rumah warga juga roboh karena disapu puting beliung.

“Ada dua rumah, rumah saya dan rumah tetangga samping rumah saya. Atapnya hilang diterjang angin puting beliung,” tambah Abdul Haris.

Abdul Haris bersyukur, ada perhatian dari pemerintah setempat. Dua terpal berukuran besar diberikan untuk membantu menutup atap jika hujan kembali turun.

“Alhamdulillah, ada perhatian dari pemerintah setempat. Saya sudah lapor Pak RT, sudah dibantu dua terpal untuk menutupi atap dari hujan,” kata Abdul Haris.

Sementara itu, Penghuni Kos, Abdul Gafur mengatakan, mengetahui tempat tinggalnya diterjang angin puting beliung, dirinya sedang bekerja. Saat itu dirinya ditelepon oleh pemilik kos yang mengabarkan jika tempat tinggalnya diterpa angin puting beliung hingga atap dan plafon rumah hilang dibawa angin.

“Kejadian pastinya saya tidak tahu karena sedang berkerja. Saya ditelepon sama pemilik kos bahwa kamarnya basah diguyur hujan karena atap rumah diterjang puting beliung,” kata Abdul Gafur.

Penulis: Poniran
Editor: Nurhayati

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed