Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Sehubungan dengan langkah Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan dalam memutus rantai penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) melalui program vaksinasi, PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan turut berpartisipasi dalam pelaksanaan program tersebut.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Balikpapan Sport and Convention Center Dome dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Balikpapan sesuai dengan petunjuk teknis yang diatur dalam Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Kementerian Kesehatan, Nomor HK.02.02/4/1/2021, para penerima vaksin harus melewati beberapa tahapan mulai dari registrasi dan proses screening untuk memastikan kondisi kesehatan tubuh.
General Manager Bandara SAMS Sepinggan Barata Singgih Riwahono mengatakan, pada 27 Februari 2021 penyuntikan dosis pertama dari tahap kedua program vaksinasi yang diselenggarakan Pemkot Balikpapan ditujukan kepada pejabat instansi pelayanan publik melalui Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan.
“Kemudian, dilanjutkan pada 2 – 7 Maret 2021 pegawai Angkasa Pura I Balikpapan secara bergiliran melaksanakan vaksinasi di KKP kelas II. Total pegawai yang telah divaksin sebanyak 205 pegawai dari total 216 pegawai. Sisanya, pegawai yang sedang dalam masa cuti dan belum memenuhi persyaratan kesehatan vaksinasi,” ujar Barata melalui siaran resminya yang diterima Kabargupas.com, Selasa (09/03/2021).
Dia menambahkan, pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan secara bertahap ini bertujuan untuk menghindari terjadinya penumpukan atau kerumunan dan diharapkan para peserta tetap menerapkan protokol kesehatan selama kegiatan berlangsung.
“Tentunya Angkasa Pura I akan terus mendukung program pemerintah, semoga program vaksinasi nasional nantinya bisa diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat. Kami berharap, pandemi ini cepat berlalu sehingga berbagai sektor yang terdampak dapat bangkit dan tumbuh kembali serta bangsa Indonesia yang kita cintai ini terbebas dari Covid-19,” tambahnya.
Sebagai informasi pemberian dosis kedua direncanakan akan dimulai pada 13 Maret 2021 nanti dan dilaksanakan secara bergelombang serta pemberian dosis kedua akan diberikan kepada pegawai yang telah menerima penyuntikan dosis pertama.
Penulis: Wahyu Sugiarto
Editor: Nurhayati
Comment