Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Menindaklanjuti maraknya tempat hiburan malam (THM) yang diduga tidak menunaikan kewajibannya membayar pajak sesuai peraturan yang berlaku, ratusan warga yang tergabung dalam organisasi kemasyarakatan (Ormas) Gerakan Pemuda Asli Kalimantan (Gepak) Kuning Kota Balikpapan melakukan aksi unjuk rasa atau demontrasi di DPRD Balikpapan, Kamis (31/08/2023).
Aksi berjalan tertib dan lancar, dibawah pengawalan ketat aparat kepolisian dari Polresta Kota Balikpapan dan diterima Wakil Ketua DPRD Balikpapan Budiono dan Subari, Ketua Komisi I dan II, Laisa Hamisa dan Suwanto untuk dilaksanakan audiensi membahas soal temuan sejumlah THM nakal alias tidak menunaikan kewajibannya membayar pajak.
Hadir pula anggota Komisi II DPRD Balikpapan diantaranya Taufik Qul Rahman, dan Nelly Turuallo. Sementara, dari perwakilan pengunjuk rasa yang mengikuti pertemuan diantaranya Ketua Gepak Kuning Balikpapan, Subdiansyah, Pengacara Gepak Kuning, Kahar Juli SH, Koordinator Aksi, Angga Surya Pratama serta lainnya.
Ketua Gepak Kuning Balikpapan, Subdiansyah didampingi Koordinator Aksi, Angga S. Pratama mengatakan, aksi demo yang digelar di DPRD Balikpapan ini menuntut pengusaha THM membayar pajak daerah sesuai aturan yang ada.
Pasalnya, ada dugaan pengusaha THM di Balikpapan banyak yang tidak membayar pajaknya sesuai ketentuan yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan.
“Gepak Kuning pada hari ini, tuntutan kita terkait dengan pajak para pengusaha THM yang ada dugaan tidak sesuai dengan Perda yang berlaku,” kata Angga.
Yang kedua, tambah Angga, tentang perizinan THM yang juga diduga tidak sesuai dengan aturan yang ada di Balikpapan. Pihaknya, menuntut DPRD Balikpapan untuk memanggil dinas terkait serta para pengusaha THM atau asosiasinya guna didengar penjelasannya dan membuka data secara terang-terangan.
“Mau kita DPRD Balikpapan memanggil dinas terkait dan pengusaha THM untuk membuka datanya secara terang-terangan, berapa pajak yang dia bayar, apa perizinan yang dia punya serta lainnya,” tandas Angga.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Balikpapan Subari mengatakan, pihaknya mengapresiasi aksi unjuk rasa yang digelar Gepak Kuning Balikpapan di DPRD Balikpapan yang menyampaikan aspirasinya tentang peningkatan pembangunan kota.
“Ya hari ini kita menerima aksi warga yang tergabung dalam Gepak Kuning Balikpapan, yang menyampaikan aspirasinya tentang peningkatan pembangunan kota, khususnya terkait dengan pajak daerah,” kata Subari.
Subari menambahkan, aksi yang dilakukan Gepak Kuning adalah semangatnya sama terkait dengan para pelaku usaha THM nakal, terutama pengusaha THM yang diduga mengamplang pajak. Pasalnya, banyak ditemukan di lapangan ternyata tidak sesuai antara pajak yang dibayarkan dengan realitanya.
“Banyak ditemukan di lapangan ternyata tidak sesuai. Artinya tidak rasional antara pajak yang dibayarkan dengan realita di lapangan. Nah itu yang menjadi sorotan dan itu akan kita komunikasikan dengan stakeholder,” tutup Subari.
Penulis: Poniran
Editor: Nurhayati
Comment