Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Daerah (USBD) di Kota Balikpapan mendapat perhatian dari Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (09/05/2022).
Wali Kota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud SE. ME bersama pejabat Pemkot Balikpapan melaksanakan peninjauan ke sejumlah sekolah yang melakukan USBD yakni di SMPN 2 Balikpapan dan SDN 003 Balikpapan Kota. Para pejabat Pemkot Balikpapan itu diantaranya Pj Sekda Kota Balikpapan Muhaimin, Asisten I Syaiful Bahri, Kepala Disdikbud Balikpapan Purnomo, Kepala Dinas Kesehatan Andi Sri Juliarty serta lainnya.
Sebanyak 242 siswa mengikuti USBD hari pertama di SMPN 2 Balikpapan dengan dua mata pelajaran yang diujikan yakni Bahasa Indonesia serta Pendidikan Agama dan Budi Pekerti. Sedangkan metode ujian dilaksanakan secara online dengan menggunakan alat bantu berupa smartphone.
Wali Kota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud SE. ME mengatakan, pada hari ini dilaksanakan USBD tingkat SD kelas 6 dan SMP kelas 9. Untuk tingkat SMP, pelaksanaan ujian digelar menggunakan sistem online.
“Kita berharap, seluruh siswa bisa mengikuti ujian semua tanpa ada kendala apapun. Saya juga berterima kasih kepada guru-guru, kita titip pembinaan kepada anak-anak kita,” kata Rahmad Mas’ud di sela-sela peninjauan.
Terkait pelaksanaan USBD secara online, tambah Rahmad, persiapan sekolah untuk peserta ujian sudah dilakukan sekolah, yang sebelumnya telah melaksanakan simulasi ujian dan beberapa kali dilakukan.
“Mudah-mudahan tidak ada halangan terhadap ujian ini, khususnya pada anak-anak SMP. Kalau SD kan masih menggunakan lembar soal (manual),” kayanya.
“Terhadap pelaksanaan USBD ini, tentunya dukungan Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan all-out lah. Contohnya kan, tahun ini Pemkot Balikpapan juga gratis paket sekolahnya. Sudah kita laksanakan untuk penerimaan tahun ajaran baru ya. Itu dukungan kita lah,” tandas Rahmad.
Sementara itu, Kepala SMPN 2 Balikpapan Juraida mengatakan, sebanyak 242 siswa mengikuti USBD hari pertama di SMPN 2 Balikpapan dengan dua mata pelajaran yang diujikan yakni Bahasa Indonesia serta Pendidikan Agama dan Budi Pekerti.
“Alhamdulillah SMPN 2 sudah siap. Untuk kegiatan ujian ini sudah dipersiapkan sebelumnya. Mudah-mudahan kegiatan ujian ini lancar dan sukses, karena sebelumnya ada simulasi,” kata Juraida.
“Sedangkan untuk metode ujian, USBD yang dilaksanakan SMPN 2 Balikpapan secara online ini menggunakan alat bantu berupa handphone. Karena sebelumnya sudah ada simulasi, jadi anak-anak sudah tidak asing lagi,” tutupnya.
Penulis: Ipon
Editor: Nurhayati
Comment