by

Keren!!! Balikpapan Raih Penghargaan PDAM dari UN Habitat Hijau Jogja

Kabargupas com, BALIKPAPAN – Prestasi di tingkat nasional kembali diraih Kota Balikpapan melalui Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Manuntung Balikpapan atau yang biasa disebut PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) dari UN Habitat Hijau Jogja atas penyediaan air aman.

Penghargaan bergengsi ini diperoleh Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) ditengah tantangan sulitnya air baku yang berdampak terhadap produk air bersih di Kota Minyak.

Direktur Utama PTMB, Yudhi Saharudin mengatakan, pihaknya menyampaikan rasa syukur dan bangga terhadap penghargaan bergengsi dari UN Habitat Hijau Jogja atas penyediaan air aman.

Bahkan, prestasi ini diperoleh Balikpapan setelah mengalahkan belasan nominator PDAM dari berbagai daerah di Indonesia.

“Alhamdulillah, kemarin di acara UN Habitat Hijau Jogja, Balikpapan mendapatkan penghargaan sebagai PDAM dengan penyediaan air aman untuk warga,” kata Yudhi Saharudin, dalam siaran resminya yang diterima media ini, Jumat (18/10/2024).

Yudhi menjelaskan, keluar sebagai peraih penghargaan dari UN Habitat Hijau Jogja ini setelah PTMB masuk dalam 6 besar sebagai PDAM dengan penyediaan air aman untuk warga.

“Balikpapan keluar sebagai peraih penghargaan setelah mengalahkan 17 nominator PDAM seluruh Indonesia. PDAM (PTMB, red) masuk 6 besar sehingga kita mendapatkan penghargaan tersebut,” ungkap Yudhi.

Yudhi menambahkan, rencana mengambil air baku dari Bendungan Sepaku Semoi untuk mengatasi keterbatasan air baku di Waduk Manggar Balikpapan, pihaknya terus melakukan pembahasan. Termasuk telah melakukan rapat dengan Pemerintah Pusat.

“Untuk pemenuhan air baku dari Sepaku Semoi ini, kemarin sudah tahap rapat dengan Kementerian PUPR. Mudah-mudahan segera ada jalan,” harap Yudhi.

Lebih lanjut, jelas Yudhi, untuk pemenuhan air baku dari Bendungan Sepaku Semoi tersebut, sudah ada beberapa perusahaan yang berminat mengerjakan proyeknya. Nantinya, kerja sama Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Kota Balikpapan dan PDAM.

“Karena sudah ada beberapa perusahaan juga yang berminat melakukan kerja sama, PUPR sama Balikpapan dalam hal ini Bappeda dan PDAM untuk segera merealisasikan 1.500 liter per detik dari Sepaku Semoi,” ujarnya

Dia berharap, semua upaya untuk menambah air baku ataupun penyediaan air bersih bagi masyarakat Balikpapan dapat terealisasi. Setidaknya, beberapa alternatif tersebut sudah bisa dijalankan, dan masyarakat Balikpapan dapat menikmati air bersih dari PTMB.

Oleh karena itu, Yudhi meminta masyarakat Balikpapan untuk bijak dalam menggunakan air bersih, mengingat keterbatasan air baku di Balikpapan sangat minim hingga menyebabkan terjadinya keterbatasan pelayanan air bersih kepada masyarakat.

“Dalam waktu dekat ini saya minta ke seluruh warga Balikpapan untuk bijak, bijak dalam arti kita mampu memanfaatkan air seefisien mungkin,” tutup Yudhi. (Adv)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed