by

Pantau Harga dan Pasokan Jelang Natal dan Tahun Baru, Ini Kata Kadisdag Balikpapan

Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Menjelang perayaan hari besar keagamaan seperti Natal dan Tahun Baru, maupun Ramadan dan Idulfitri, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Balikpapan terus berupaya mencegah terjadinya lonjakan harga dan inflasi. Upaya ini dilakukan agar stabilitas harga kebutuhan pokok tetap terjaga di momen-momen tersebut.

Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Balikpapan, Haemusri Umar, mengatakan bahwa TPID Kota Balikpapan telah melakukan langkah antisipasi melalui pemantauan harga dan ketersediaan bahan pokok di pasaran.

“TPID Kota Balikpapan sudah berjalan sesuai peta jalan untuk mengatasi potensi kelangkaan komoditas pada saat hari besar keagamaan, baik puasa dan Idulfitri, maupun Natal dan Tahun Baru,” ujar Haemusri saat ditemui di Kantor DPRD Balikpapan, Rabu (12/11/2025).

Menurutnya, koordinasi TPID Kota Balikpapan dilakukan bersama Bank Indonesia, Badan Pusat Statistik (BPS), serta Bulog Kota Balikpapan. Berdasarkan hasil pemantauan, ketersediaan bahan pokok di Balikpapan masih dalam kondisi aman.

“Untuk pasokan beras, stok kita cukup hingga Februari 2026, dengan cadangan sekitar 4.000 ton,” ungkap Haemusri.

Selain beras, lanjut Haemusri, perhatian juga diberikan pada pasokan gas elpiji subsidi 3 kilogram. Ia menegaskan, sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendagri), elpiji bersubsidi hanya diperuntukkan bagi keluarga miskin, nelayan, sopir angkot, dan pelaku usaha mikro.

“Kalau dilihat dari ketersediaannya, gas elpiji 3 kilogram masih cukup. Namun, dibanding tahun lalu, kebutuhan memang sedikit berkurang. Ini bagian dari kebijakan PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan,” jelasnya.

Haemusri juga meminta pihak Pertamina untuk terus melakukan pengawasan distribusi agar pasokan tepat sasaran dan tidak terjadi kelangkaan gas elpiji subsidi 3 kg di lapangan.

Sementara itu, untuk bahan bakar minyak (BBM), ia juga memastikan ketersediaannya di wilayah Balikpapan dan Kalimantan Timur dalam kondisi aman dan mencukupi kebutuhan masyarakat.

“Kami harap tidak ada hambatan dalam distribusi, khususnya bagi penerima manfaat subsidi. Semua pihak harus memastikan stok tetap aman menjelang perayaan hari besar keagamaan,” pungkasnya.

Poniran | Nur

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed