Kabargupas.com, BALIKPAPAN – PT PLN (Persero) UID Kaltimra kembali melaksanakan program “Light Up the Dream” untuk membantu penyambungan listrik secara gratis bagi masyarakat tidak mampu tersebar diseluruh Wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, salah satunya di wilayah Kota Balikpapan.
Di Balikpapan, program ini dipusatkan di kawasan Jalan Padat Karya RT 90, Kelurahan Manggar, Balikpapan Timur, Balikpapan, Selasa (22/08/2023).
Selain menggelar “Light Up the Dream,” PLN juga melakukan kegiatan bedah rumah bagi warga yang tinggal dalam kondisi hunian yang tidak layak melalui program bantuan yang digagas oleh Yayasan Baitul Mal (YBM) PLN UID Kaltimra.
Sebagai informasi selama pelaksanaan program “Light Up the Dream” diwilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, PLN telah berhasil memberikan aliran listrik kepada 343 pelanggan secara tersebar. Untuk Balikpapan, ada empat rumah yang menerima manfaat dari program ini.
Manager PLN UP3 Balikpapan Achmad Meidiansyah menjelaskan, pemilihan penerima manfaat melalui proses seleksi ketat dengan melibatkan kecamatan setempat.
Kawasan kampung pemulung di Balikpapan Timur menjadi fokus karena beberapa rumah di sana belum tersentuh oleh listrik. Oleh karena itu PLN berkomitmen untuk melaksankan program in di lingkungan tersebut.
“Kami sampaikan ke seluruh unit melalui survey lapangan, apakah ada usulan yang berhak menerima manfaat. Kebetulan kami dapat lokasinya di Balikpapan Timur, dari rekomendasi yang diberikan oleh Pak Camat,” ujar Meidiansyah.
Tidak hanya menggelar “Light Up the Dream, PLN juga turut serta melaksanakan program bedah rumah. Sebuah rumah yang sebelumnya tidak layak huni, kini disulap menjadi hunian yang nyaman berkat program Yayasan Baitul Mal-YBM PLN UID Kaltimra.
Camat Balikpapan Timur, Mustamin menyampaikan, apresiasi mendalam terhadap langkah PLN dalam membantu warga tidak mampu untuk mendapatkan listrik dan juga hunian yang layak.
“Dari penyediaan listrik hingga perbaikan rumah, warga kini bisa menikmati hidup yang lebih baik,” kata Mustaimin.
Penulis: Poniran
Editor: Nurhayati
Comment