Kabargupas.com, BALIKPAPAN – PLN Unit Induk Distribusi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (UID Kaltimra) menyediakan listrik hijau bagi PT Komatsu Remanufacturing Asia menjelang perayaan Hari Listrik Nasional ke-79.
Adapun penyediaan listrik hijau ini ditunjukkan melalui pembelian REC oleh PT Komatsu Remanufacturing Asia sebanyak 4.600 unit atau setara dengan 4.600 MWh pada hari Jumat (25/10/2024).
Kolaborasi penyediaan REC PLN ini menandai dukungan penuh kedua perusahaan terhadap langkah dekarbonisasi sektor industri di tanah air, khususnya di Balikpapan, Kalimantan Timur.
REC merupakan bentuk layanan PLN untuk memudahkan pelanggan mendapatkan pengakuan atas penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT) yang transparan, akuntabel, dan diakui secara internasional. Setiap sertifikat REC membuktikan bahwa listrik per megawatt-hour (MWh) yang digunakan pelanggan berasal dari pembangkit EBT atau non fosil.
General Manager PLN UID Kaltimra Agung Murdifi menyatakan, PLN menyambut baik inisiatif strategis yang diambil oleh PT Komatsu Remanufacturing Asia untuk menggunakan layanan REC PLN.
“Tentu dengan langkah ini, Komatsu Remanufacturing Asia telah menegaskan komitmennya dalam mengurangi jejak karbon dan mendukung transisi menuju energi yang lebih bersih dan berkelanjutan di sektor industri,” kata Agung Murdifi.
“Sudah tentu kami di PLN siap untuk mendukung setiap langkah strategis yang dijalankan oleh mitra kami untuk mewujudkan penggunaan energi bersih demi masa depan yang berkelanjutan,” imbuhnya.
Agung, sapaan akrabnya, juga menegaskan dengan inisiatif ini tidak hanya menunjukkan komitmen PLN dan Komatsu Remanufacturing Asia terhadap lingkungan, tetapi juga berkontribusi aktif dalam mempercepat pencapaian energi terbarukan di Indonesia.
“Dan PLN akan terus mendukung upaya ini demi masa depan yang lebih berkelanjutan,” tambahnya.
Direktur PT Komatsu Remanufacturing Asia, Nasihin menyampaikan, dengan adanya REC yang ditawarkan oleh pihak PLN, pihaknya sangat tertarik karena ia yakin bahwa hal ini dapat mendukung percepatan dalam mencapai Net Zero Emission (NZE).
“Selain itu ini juga merupakan komitmen perusahaan sebagai bagian dari Komatsu dan juga United Tractors untuk mendukung hal tersebut,” jelasnya.
Ia menambahkan, dengan menggunakan REC PLN pihaknya pun dimudahkan karena tidak perlu mengeluarkan biaya investasi lagi untuk pembangunan infrastruktur.
“Kami berharap juga banyak perusahaan yang menggunakan REC PLN ini untuk menghemat sumber daya alam dan juga untuk kebaikan anak cucu kita ke depan,” tutup Nasihin. (*)
Comment