Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 kembali terjadi di Balikpapan, Kalimantan Timur. Kali ini, sebanyak 22 orang dinyatakan positif dan menambah daftar kasus terkonfirmasi positif COVID-19, Senin (17/05/2021).
“Menyampaikan penambahan 22 kasus terkonfirmasi positif COVID-19 pada hari ini, terdiri dari 16 kasus yang positif dengan riwayat orang bergejala, di mana 4 di antaranya berasal dari luar daerah,” kata dr. Andi Sri Juliarty, juru bicara Satgas COVID-19 Kota Balikpapan dalam jumpa pers di aula Kantor Wali Kota Balikpapan.
Kemudian, tambah Andi Juliarty, 2 kasus yang positif merupakan perluasan tracing kontak, dan 2 kasus positif merupakan riwayat pelaku perjalanan dari luar daerah. Dan 2 lagi kasus yang positif dengan riwayat orang tanpa gejala (OTG).
“Hari ini ada 31 kasus yang selesai dirawat dan selesai isolasi atau sembuh yaitu yang selesai dari rumah observasi 8 pasien, dan yang selesai isolasi mandiri 23 pasien. Hari ini tidak terdapat kasus positif yang meninggal dunia,” ungkapnya.
Mengenai keterisian rumah sakit, jelas Andi Juliarty yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan ini, titik terendah (kasus terendah) terhadap keterisian rumah sakit itu pada 13 Mei 2021, yaitu Hari Raya Idulfitri. Pada saat itu tempat tidur rumah sakit dari 523 itu hanya terisi 43 tempat tidur.
Namun, dalam 4 hari ini terjadi kenaikan 29 pasien, sehingga hari ini tempat tidur terisi 72 tempat tidur. Untuk ICU, dari 46 titik terendah keterisian juga sama di hari raya itu terisi 12 dan hari ini sudah bertambah 9, sehingga menjadi 21 pasien.
“Kasus menonjol pada Minggu ini adalah masih kasus klaster Graha Indah, walaupun 3 rumah dari 8 rumah di sana sudah selesai diisolasi, tapi masih ada tersisa 5 rumah, sehingga masih merupakan zona orange,” katanya.
“Kasus menonjol lainnya adalah klaster dari kru kapal, yakni kapal pengangkut minyak sawit atau CPO. Dari total 13 kru kapal yang diperiksa, 7 diantaranya positif. Dan saat ini sedang menjalani isolasi mandiri di salah satu hotel di Balikpapan. Sisanya, tetap menjalani karantina di kapal,” pungkasnya.
Penulis: Ipon
Editor: Nurhayati
Comment