Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Upaya perbaikan pipa transmisi air bersih di Jalan MT Haryono Balikpapan tampaknya terus dilakukan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Manuntung Balikpapan.
Proyek perbaikan pipa ini merupakan fokus utama Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) atau yang lebih dikenal dengan sebutan PDAM Balikpapan, terutama di area simpang Beller hingga Bank CIMB Niaga, Jalan MT Haryono Balikpapan.
Staf Ahli Humas PTMB, Adelina menyatakan, saat ini pekerjaan penanaman pipa transmisi baru tengah berlangsung. Setelah penanaman selesai, tahapan berikutnya adalah pemadatan tanah dan pengecoran.
“Guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, PTMB melakukan upaya perbaikan pipa transmisi di kawasan Jalan MT Haryono Balikpapan, tepatnya di area simpang Beller hingga depan Bank CIMB Niaga Balikpapan,” kata Adelina dikonfirmasi media ini melalui pesan WhatsApp, Selasa (15/10/2024).
“Kami saat ini fokus menyelesaikan penanaman pipa, setelah itu dilanjutkan dengan pemadatan dan pengecoran,” imbuhnya.
Menurut Adel, demikian dia akrab disapa, pemadatan tanah memakan waktu sekitar dua hingga tiga minggu. Selama periode ini, lokasi pengerjaan penanganan pipa transmisi belum bisa dilalui kendaraan berat, terutama jika cuaca hujan membuat tanah menjadi lembek.
“Selama pengerjaan proyek, di lokasi penanaman pipa belum bisa dilalui kendaraan berat. Kondisi tanah yang basah dan lembek akibat hujan menambah waktu pengerjaan,” ungkap Adel.
Adel juga merinci beberapa tahapan yang dilalui dalam perbaikan pipa transmisi ini. Setelah tanah digali dan pasir diuruk, pipa-pipa mulai ditanam. Setiap sambungan pipa membutuhkan waktu sekitar 30 hingga 45 menit. Setelah penanaman, petugas akan melakukan pengecekan, khususnya untuk memastikan bahwa pipa tidak terhalang akar pohon.
“Jika ditemukan pipa yang terkena akar, maka kami akan memasang seng plat pelindung di sekitarnya untuk mencegah kerusakan,” tukasnya.
Pekerjaan dilanjutkan dengan menambahkan urukan pasir dengan ketebalan maksimal 30 sentimeter, lalu memadatkan lapisan tanah hingga 25 sentimeter. Tahap terakhir adalah pengecoran beton sebagai pelindung tambahan.
“PTMB menargetkan seluruh proses perbaikan pipa ini akan selesai pada November 2024. Tentunya, kami optimistis pekerjaan ini bisa selesai tepat waktu,” pungkas Adel. (Adv)
Comment