Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Guna menyalurkan hak politiknya sebagai warga negara Indonesia yang baik, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), H. Rudi Mas’ud pulang kampung ke Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (14/02/2024).
H. Rudi Mas’ud pulang kampung dan menyalurkan hak suaranya di tempat pemungutan suara (TPS) 004 di Gang Batu Arang Jalan 21 Januari, Kelurahan Baru Tengah, Kecamatan Balikpapan Barat.
Didampingi istrinya, Rudi Mas’ud menyalurkan hak politiknya bersama keluarga besarnya di lingkungan Perumahan Kampung Atas Air, Kelurahan Baru Tengah.
“Ini hari Kasih Sayang. Buat saya gak perlu kasih sayang, kasih suara yang banyak. Hari ini 14 Februari, saya ada di tempat kelahiran saya, di Kampung Baru, anak jembatan. Tinggalnya di atas air,” kata Rudi Mas’ud ditemui wartawan usai nyoblos.
Partai Golkar Kalimantan Timur (Kaltim), menurut Rudi Mas’ud, pihaknya berharap dapat memenangkan pertarungan puncak perpolitikan, baik Pileg (Pemilihan Legislatif) maupun Pilpres (Pemilihan Presiden), jika masih diberikan amanah oleh masyarakat Kaltim.
“Pertama, harapan kami, Insya Allah Kaltim, khususnya Balikpapan, saya kebetulan nyoblosnya di Balikpapan, Insya Allah, Haqul Yaqin Partai Golkar akan diberikan amanah kepada seluruh Kaltim, terkhusus Kota Balikpapan untuk bisa memenangkan pertarungan puncak perpolitikan, baik Pileg maupun Pilpres,” tandas Rudi Mas’ud.
Pada Pemilu 2024 ini, Rudi Mas’ud yang akrab disapa Harum ini yakin Partai Golkar Kaltim akan tetap memimpin (meski masih menunggu hasil penghitungan, red). Karena, Partai Golkar selalu hadir di tengah-tengah masyarakat untuk menjawab tantangan masa kini, dan masa depan.
“Jika Partai Golkar Kaltim kembali dipercaya masyarakat, yang pertama Kaltim jadi Ibu Kota Negara (IKN), maka kita, masyarakat di Kaltim bukan lagi sebagai penonton, tapi selaku pelaku dan pemain utama, yang hari ini Kaltim progres pembangunan di IKN sudah lebih dari pada 70 persen,” ungkapnya.
Kalau tidak ada halangan, lanjutnya, pada April nanti, Istana Negara yang dibangun di IKN itu sudah rampung 100 persen.
Selain pembangunan IKN, jika masih diberikan kepercayaan masyarakat Kaltim, Harum juga tetap memperjuangkan untuk anggarannya. Menurut versinya, hari ini Kaltim dananya sudah surplus. Artinya, kegiatan-kegiatan untuk di sepuluh kabupaten kota dan provinsi, Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (SILPA)-nya, belum bisa dihabiskan.
“Artinya perlu planning atau perencanaan keuangan ini bisa dimaksimalkan agar SILPA-nya tidak terlalu banyak,” tutup anggota Komisi III DPR RI ini.
Penulis: Poniran
Editor: Nurhayati
Comment