by

Sajikan Menu Khas Timur Tengah, Emado’s Hadir di Balikpapan

Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Emado’s, restoran yang menyajikan makanan khas Timur Tengah dengan sajian Nasi Mandhi, Nasi Biryani, Nasi Kabsah, hingga Ayam Panggang, kini hadir di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Kehadiran Emado’s di Kota Beriman, tepatnya di Jalan MT Haryono Balikpapan ini menjadi pelengkap penting bagi para pecinta kuliner, utamanya para penggemar makanan khas Timur Tengah.

Restoran ini didirikan oleh Emad Al-Amad, seorang koki asal Palestina yang tinggal di Indonesia sejak 2014 lalu.

Irani Yusita, Marketing Manager Emados Pusat menyatakan, ide dibukanya Emado’s di Balikpapan itu sama dengan konsep-konsep pada saat opening di kota-kota yang lain.

“Jadi pada saat kita buat promo pun dengan menawarkan promo saat opening seperti 3 ekor ayam Rp99.000 itu pasti viral di semua daerah ataupun kota,” kata Irani, ditemui wartawan usai jumpa pers opening Emado’s Balikpapan, Sabtu (15/03/2025).

Jadi, pihaknya berharap bahwa menu yang disajikan oleh Emado’s yang autentik Timur Tengah itu bisa diterima oleh masyarakat, terutama yang berada di Kalimantan Timur, khususnya di Balikpapan.

Irani menjelaskan, Emado’s ini berasal dari Timur Tengah yang chef fondernya itu berasal dari Palestina asli, yakni Chef Emad Al-Amad. Dia mendirikan Emado’s ini memang mempunyai mimpi karena Indonesia itu terkenal dengan kaya rempah-rempahnya.

“Makanya beliau, pengen membuka restoran di Indonesia, tidak mau di negara lain. Nama Emado’s diambil dari namanya sendiri yakni Emad, Ema Dos. Jadi nggak seperti restoran lain namanya. Karena beliau punya keinginan memiliki restoran,” jelas Irani.

Emado’s di Balikpapan, ujar Irani, merupakan gerai ke-83, setelah sebelumnya buka di Banyuwangi yang ke-82. Menyusul setelah di Balikpapan, Emado’s akan buka di Medan, Pekanbaru, Palembang, Banjarmasin, dan Cilacap.

“Tapi pada saat sebelum Lebaran, habis dari Balikpapan, tanggal 19 kita akan buka gerai lagi di Jember,” tukasnya.

Harga yang ditawarkan setiap menunya, menurut Irani, cukup kompetitif, dan semua kalangan bisa mencobanya yakni mulai harga Rp25.000 untuk menu nasi sampai harga Rp350.000 untuk menu Sultan yang bisa dimakan 8-10 orang.

“Kalau yang Rp25.000 (menu makanan termurah, red) itu kan masyarakat Indonesia senang berbagi. Jadi itu dalamnya atau isinya ada ayam, nasi mandi, sambal dan acar. Jadi dengan Rp25.000 nggak perlu takut untuk masuk dan makan di Emado’s,” ungkap wanita asal Surabaya ini.

Lebih lanjut, ujar Irani, menu yang ditawarkan cukup bervariasi, namun untuk menu yang best seller adalah ayam roasted atau panggang.

“Itu yang kita klaim sebagai ayam sehat karena tidak kita goreng, tidak kita bakar, tidak kita tepungin juga. Kemudian ada dessert-nya (makanan penutup) Umm Ali. Ada juga Pisang Kunafa, Chiken Shawarma, dan Samosa,” tutupnya.

Penulis: Poniran
Editor: Nurhayati

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed