by

Sandy Ardian: Program Seragam Sekolah Gratis Kurang Tepat Sasaran

Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Di Hari Jadi ke-126 Kota Balikpapan, persoalan pemberian seragam sekolah gratis bagi pelajar Kota Minyak oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan masih mendapat sorotan dari sebagian elemen masyarakat.

Selain dianggap kurang tepat sasaran, anggaran pemberian seragam sekolah gratis tersebut juga dinilai mubasir dan terkesan menghambur-hamburkan anggaran.

Anggota DPRD Balikpapan Sandy Ardian mengatakan, di Hari Ulang Tahun (HUT) ke-126 Kota Balikpapan ini dirinya melihat beberapa program sudah berjalan. Artinya, sesuai dengan RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah).

“Hanya saja, ada beberapa masukan dari masyarakat, salah satu terkait dengan masalah seragam sekolah gratis,” kata Sandy Ardian ditemui kabargupas.com usai menghadiri rapat paripurna HUT Kota di Hotel Novotel Balikpapan, Selasa (07/02/2023).

“Itu banyak keluhan. Pertama terlambat. Kedua, adanya penilaian pemberian seragam sekolah gratis itu kurang tepat sasaran karena semua diberikan. Maksud mereka, seragam sekolah itu diberikan hanya kepada orang-orang yang membutuhkan saja,” imbuhnya.

Pada umumnya, jelas Sandy Ardian, masyarakat melihat ada kemauan pemerintah untuk memperbaiki kondisi tersebut. Tapi alangkah baiknya, anggarannya dipakai untuk fasilitas yang lebih baik, misalkan perbaikan sekolahnya, atau guru-gurunya dan segala macamnya.

“Artinya, di Balikpapan Tengah saat ini membutuhkan sekolah dari pada seragam itu,” pungkasnya.

Penulis: Poniran
Editor: Nurhayati

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed