by

Telkomsel bersama Balikpapan Youth Spirit Gen 5 dan Ciro Waste Tanam 200 Bibit Mangrove di Margo Mulyo

Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Melanjutkan komitmen aktivitas Corporate Social Reponsibility (CSR) dalam mengambil peran terdepan untuk mengurangi dampak negatif terhadap perubahan iklim dan mengkompensasi emisi karbon, Telkomsel bersama Balikpapan Youth Spirit (BYS) Gen 5 dan Ciro Waste melalui agenda Mangrove Marvels – Turning Waste Into Good Use to Support Sustainable Development Goals melakukan penanaman sebanyak 200 bibit mangrove hasil konversi yang menghasilkan dana dari pengumpulan sampah plastik dan kardus dari cafe dan sekolah yang kemudian diolah startup Ciro Waste, Sabtu (12/08/2023).

Selain itu, sebagian bibit mangrove lainnya juga merupakan bantuan dari perusahaan. Terdapat 4 cafe dan 1 sekolah dasar yang berpartisipasi dalam kegiatan ini antara lain Story Kopi, Scako, De’Jong Cafe, Burger Bangor, dan SDN 023 Balikpapan Utara.

Peresmian kegiatan ini ditandai secara seremonial dengan melakukan penanaman bibit mangrove dan penyerahan bantuan CSR berupa bibit mangrove, dropbox sampah, dan perlengkapan tanam di Kawasan Margo Mulyo, Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur (12/8).

Selain kegiatan penanaman bibit mangrove, dilakukan juga susur muara bersama Kelompok Nelayan Muara Margo Mulyo Maju Bersatu (4MB) menggunakan perahu sampan di sepanjang Muara Margo Mulyo. Sampah yang terkumpul dari hasil susur muara akan dipilah berdasarkan jenisnya untuk selanjutnya akan dikelola oleh Ciro Waste.

Manager Network Operations and Productivity Balikpapan Fajar S Bhawana mengatakan, inisiatif yang dilakukan oleh komunitas BYS Gen 5 dan Ciro Waste untuk menggerakkan perubahan di Indonesia khususnya di Balikpapan dengan berfokus secara konsisten mengambil peran terdepan dalam menghadirkan dampak positif terhadap kelestarian bumi dan lingkungan patut untuk diapresiasi.

“Telkomsel berharap inisiatif ini dapat mendukung upaya reboisasi hutan mangrove melalui langkah kolaboratif untuk membuka berbagai peluang dalam mengkompensasi emisi karbon secara inklusif dan berkelanjutan di Indonesia khususnya di Balikpapan,” kata Fajar.

“Dengan membuka berbagai kolaborasi serta menghadirkan pemanfaatan ekosistem aset dan kapabilitas teknologi digital terdepan, yang salah satunya kami lakukan melalui Telkomsel Jaga Bumi,” imbuhnya.

Kegiatan ini sejalan dengan program CSR Telkomsel Jaga Bumi yang merupakan salah satu program inisiatif CSR yang Telkomsel hadirkan untuk membuka peluang bagi seluruh masyarakat Indonesia agar dapat terlibat langsung dalam menjaga kelestarian dan masa depan bumi melalui upaya-upaya kolaboratif, sekaligus mendukung program pembangunan berkelanjutan pemerintah Indonesia.

Inisiatif tersebut, tambah Fajar, juga menjadi langkah konkrit Telkomsel sebagai pelaku industri yang menerapkan prinsip berkelanjutan yang mengacu pada prinsip environment, social and governance (ESG) pada setiap proses bisnis perusahaan.

“Melalui kolaborasi bersama BYS Gen 5 dan Ciro Waste dalam permasalahan waste management, tambah Lury, Telkomsel berupaya menghadirkan solusi untuk setiap limbah plastik dengan membagikan dropbox sampah ke cafe dan sekolah yang ada di Balikpapan,” ujar Fajar.

Menurut Fajar, dari sampah plastik, kardus, dan minyak jelantah terpilah yang berhasil dikumpulkan pada setiap periode tertentu akan diambil oleh Ciro Waste untuk dikonversikan menjadi pohon mangrove.

“Merujuk kepada dokumen kontribusi yang ditentukan secara nasional atau Nationally Determined Contribution (NDC), Indonesia telah berkomitmen untuk mengurangi emisi Gas Rumah Kaca (GRK) sebesar 29 persen dengan upaya sendiri dan 41 persen melalui kerja sama internasional pada tahun 2030,” jelas Fajar.

“Guna mendorong pencapaian target penurunan tingkat emisi karbon hingga tahun 2030 tersebut, Telkomsel bersama BYS Gen 5 dan Ciro Waste mengajak masyarakat di Kalimantan Timur khususnya di Balikpapan berpartisipasi dengan menukarkan sampah plastik, kardus, dan minyak jelantah yang kemudian dikonversi menjadi pohon mangrove untuk penanaman selanjutnya,” tandas Fajar.

Sementara itu, Project Leader Go and Clean Balikpapan Youth Spirit Gen 5 Lury Adrianto menyampaikan, sebagai upaya mendorong kontribusi dan partisipasi aktif dari berbagai elemen masyarakat dalam menjaga kelestarian bumi serta lingkungan hidup lebih lanjut secara inklusif, BYS Gen 5 dan Ciro Waste juga menghadirkan sesi edukasi tentang perubahan iklim, jejak karbon, dan mangrove yang melengkapi berbagai kegiatan penanaman mangrove di Margo Mulyo.

“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Telkomsel, Trakindo, Belani Mura, Kelompok Nelayan Muara Margo Mulyo Maju Bersatu (4MB), Guru SDN 023 Balikpapan Utara, dan Himpunan Mahasiswa Teknik Mesin ITK yang turut menyukseskan agenda ini,” ujar Lury.

Penulis: Poniran
Editor: Nurhayati

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed