Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Menindaklanjuti aspirasi masyarakat saat silaturahmi beberapa waktu lalu, Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh melakukan peninjauan lokasi di Jalan Taman Sari Kelurahan Graha Indah, Kecamatan Balikpapan Utara, Minggu (13/06/2021).
Abdulloh didampingi Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Balikpapan yang juga Plt Sekwan DPRD Balikpapan Sudirman Djayaleksana. Peninjauan lokasi aspirasi masyarakat Kelurahan Graha Indah ini dilakukan orang nomor satu di jajaran Wakil Rakyat Kota Minyak dengan menggunakan motor trail bersama Sudirman Djayaleksana dari rumah dinas Ketua DPRD Balikpapan.
Setibanya di lokasi peninjauan, di Jalan Taman Sari Kelurahan Graha Indah, Abdulloh dan Sudirman disambut para Ketua RT dan warga Jalan Taman Sari. Hadir pula di kegiatan ini Direktur Perumda Tirta Manuntung Haidir Effendi, pejabat Dinas PU Balikpapan, Lurah Graha Indah Satrio Taufiq serta lainnya.
Dalam kegiatan ini aspirasi warga tentang lampu penerangan jalan umum (PJU) di sepanjang Jalan Taman Sari langsung direalisasikan. Sebanyak 11 titik PJU di Jalan Taman Sari langsung dipasang yakni PJU di RT 64, RT 69 dan RT 20 seperti yang diusulkan warga.
Sejumlah petugas Dishub Balikpapan berikut 1 unit mobil sky lift diterjunkan melakukan pemasangan lampu PJU di lokasi yang diusulkan warga tersebut.
Ketua RT 20 Graha Indah Imam Sibaweh mengatakan, ada beberapa aspirasi warga yang diajukan kepada Ketua DPRD Balikpapan diantaranya lampu PJU, pelebaran jalan poros, drainase, semenisasi gang serta lainnya.
“Yang paling mendesak adalah lampu penerangan jalan di kawasan Jalan Taman Sari dari simpang 4 Bangun Reksa sampai simpang Jalan Batu Ratna Kilometer 11 Karang Joang. Minimnya penerangan jalan membuat kawasan ini gelap saat malam hari. Pemasangan lampu PJU dimaksudkan untuk memberikan rasa aman warga saat melintas serta mengantisipasi terjadinya tindak kejahatan di jalan (begal),” kata Imam Sibaweh.
Tak hanya itu, keluhan lain adalah diputusnya kabel lampu penerangan jalan oleh PLN sejak 3 bulan lalu. Pemutusan tersebut dikarenakan kabel terkelupas dan rawan terjadi korsleting listrik. Namun, pemutusan kabel lampu penerangan tersebut hingga saat ini belum diganti.
“Di RT 20 keluhannya ada kabel lampu jalanan diputus sama PLN dan sampai saat ini belum ada penggantian. Sejak 3 bulan lalu, dengan alasan kabel terkelupas dan rawan korsleting. Pelebaran jalan utama juga kami ajukan karena kondisi jalan saat ini kecil,” imbuhnya.
Kadishub Balikpapan, Sudirman Djayaleksana menjelaskan, ada dua jalan poros di Taman Sari yakni jalan yang tembus ke Jalan Batu Ratna Kilometer 11 Karang Joang dan jalan tembus ke Kilometer 8,5 Balikpapan Utara dengan jumlah lampu penerangan jalan umumnya sebanyak 70 titik dan panjang jalan 3,5 Kilometer.
“Total 70 titik dan rata-rata ada tiangnya. Diperkirakan pemasangan lampu PJU ini memakan waktu kurang lebih 2 bulan dimulai hari ini. Kan kita nyebar, di tempat lain ada juga kita pasang. Pemasangan PJU di jalan poros Taman Sari ini melibatkan sekitar 10 orang dalam 1 timnya,” kata Sudirman.
Sementara itu, Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh mengatakan, kunjungan lapangan yang dilakukan hari ini adalah sebagai bagian dari upaya pemerintah memenuhi kebutuhan masyarakat, seperti lampu PJU yang diusulkan saat reses beberapa waktu lalu.
“Perlu diketahui, visi misi Wali Kota Balikpapan itu adalah bukan semata-mata tanggung jawab Wali Kota saja. Kalau sudah menjadi visi misi bersama, disepakati bersama, maka visi misi itu, selain tanggung jawab Wali Kota dan jajarannya, untuk pemenuhannya juga legislatif, yang sama-sama penyelenggara pemerintah untuk menuntaskan visi misi tersebut,” kata Abdulloh.
Pada kegiatan pagi ini, tambah Abdulloh, pihaknya mengundang Direktur Utama Perumda Tirta Manuntung bersama jajarannya, Kadishub dan jajarannya, Dinas PU Balikpapan serta lainnya. Bahkan, Dishub Balikpapan langsung eksen dengan melakukan pemasangan lampu PJU di sejumlah titik di kawasan ini.
“Dishub langsung eksen. Ada percontohan pemasangan lampu jalan yang insya Allah akan berlanjut seiring dengan penggunaan material yang harus dipenuhi oleh Dishub. Satu dua bulan ini insya Allah bisa tembus sampai ke kilometer 8. Kemudian, pemenuhan kebutuhan air, pak Direktur sudah mencanangkan pemasangan instalasi dan pemenuhan kebutuhan air bersih di lingkungan RT 64, 69, 70, 71, 72 dan sekitar Taman Sari, khususnya di Balikpapan Utara,” ungkap Abdulloh.
Penulis: Ipon
Editor: Nurhayati
Comment