by

Wali Kota Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi 641 Pedagang Pasar di Bunsay

Kabargupase.com, BALIKPAPAN – Guna memastikan kelancaran pelaksanaan vaksinasi bagi pedagang pasar di Kota Beriman, Wali Kota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud SE melakukan peninjauan pelaksanaan vaksinasi yang digelar Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan di Plaza Kebun Sayur (Bunsay), Jumat (06/08/2021).

Bersama rombongan pejabat Pemkot Balikpapan, diantaranya Kepala Dinas Perdagangan Arzaedi Rachman, Kepala Dinas Kesehatan Kota Andi Sri Juliarty, Kepala Dinas Perhubungan Sudirman Djayaleksana, Asisten I Pemkot Balikpapan Syaiful Bahri serta lainnya, Rahmad Mas’ud melakukan peninjauan ke lokasi vaksinasi massal di lantai 3 Gedung Plaza Bunsay Jalan Letjen Suprapto Balikpapan Barat.

Wali Kota Balikpapan yang juga Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengatakan, pelaksanaan vaksinasi massal bagi pedagang di mal pada bulan ini adalah kali pertama digelar.

“Peserta vaksinasi hari adalah pedagang Plaza Kebun Sayur, pedagang Pasar Pandansari dan pedagang Pasar Baru Tengah, Balikpapan Barat,” kata Rahmad Mas’ud saat ditemui wartawan disela-sela peninjauan vaksinasi massal yang digelar Pemerintah Kota melalui Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan.

Pelaksanaan vaksinasi bagi pedagang ini, tambah Rahmad Mas’ud, adalah bagian dari upaya pemerintah memvaksin seluruh pedagang di Balikpapan. Hal itu dilakukan karena pedagang selalu bertemu atau berinteraksi dengan pengunjung atau pembeli, baik pengunjung Plaza Kebun Sayur maupun Pasar Pandansari dan Pasar Baru Tengah.

“Mudah-mudahan dengan vaksin ini bagian dari pembuktian kita untuk menjaga kesehatan kita semua,” terangnya.

Untuk ketersediaan vaksin, orang nomor satu di Kota Minyak ini menjelaskan, sampai sekarang jumlah vaksin yang diperuntukkan bagi masyarakat Balikpapan masih kekurangan.

Namun, imbuh Rahmad, setiap beberapa waktu vaksin yang diberikan pemerintah pusat ada terus, meski tidak banyak. Minta 10000 dosis, imbuhnya, yang datang vaksinnya hanya 5000. Meski begitu vaksin yang datang langsung disuntikan kepada masyarakat, khususnya ke warga yang berkomunikasi langsung dengan masyarakat, salah satunya para pedagang.

“Untuk target, sekarang memang masih jauh. Baru 23 persen dari jumlah penduduk kita. Tapi, tadi kita bersama Pak Gubernur minta supaya vaksin selalu didrop dari pemerintahan pusat sehingga Balikpapan kebagian juga,” tutupnya.

Penulis: Ipon
Editor: Nurhayati

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed