by

Warga Balikpapan Keluhkan Beras di Toko Ritel Langka

Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Stok beras ukuran 5 Kilogram (kg) dan 10 kg yang dijual di toko-toko ritel di Balikpapan sejak beberapa pekan terakhir mulai langka. Hal itu dirasakan oleh para ibu rumah tangga (IRT) di Balikpapan, Kalimantan Timur saat membeli beras Premium ukuran 5 kg dan 10 kg tersebut.

Andai pun ada, beras Premium yang dijual harganya melambung tinggi. Yang biasa dijual dengan harga Rp75.000 – Rp80.000 per 5 kg, saat ini harganya melambung menjadi Rp85 ribu hingga Rp95 ribu per 5 kg. Kosongnya stok beras ini, tentu saja sangat dikeluhkan warga.

Dari pantauan media ini beras Premium dengan takaran 5 kg dan 10 kg tak terlihat dipajang di etalase toko. Dari penjelasan karyawan toko, seluruh beras Premium di toko pada kosong, seperti beras Premium Cap Mangga, Sania, Raja, Fortune, dan lainnya.

Namun, untuk beras medium dan sub medium masih terlihat dipajang di sejumlah etalase toko ritel. Meski pun ada, beras medium yang dijual pun harganya nyaris sama dengan beras Premium. Di Hypermart misalnya, stok beras Premium dengan takaran 5 kg dan 10 kg mengalami kekosongan alias langka.

“Beras premium di Hypermart Pentacity BSB semuanya kosong. Saya sudah keliling tadi di Alfamart, Alfamidi dan Indomart juga kosong. Ada dijual beras yang kualitasnya rendah, tapi harganya mahal, hampir setara dengan harga beras Premium,” kata Eka, ibu rumah tangga asal Kecamatan Balikpapan Kota ini.

Hal senada juga dikatakan Farah, ibu rumah tangga (IRT) asal Gunung Pipa Balikpapan Utara juga mengaku kesulitan membeli beras Premium di toko ritel karena alami kekosongan, seperti beras Bondy, Fortune dan lainnya.

“Kalau di Maxi, beras Premium yang biasanya melimpah, kini stoknya terbatas. Cepat habisnya, kadang-kadang gak kebagian. Orang-orang juga pada cari beras murah tapi berkualitas bagus,” ujar Farah.

“Kami berharap, kondisi ini bisa segera teratasi. Kami juga meminta Pemerintah, dalam hal ini Pemkot Balikpapan bisa segera mengambil langkah-langkah konkret agar kebutuhan beras bagi masyarakat dapat terpenuhi,” tutupnya.

Dikutip dari Kompas.id, Presiden Prabowo Subianto mengklaim cadangan beras pemerintah mencapai jumlah tertinggi sepanjang sejarah. Produksi pangan di Tanah Air juga disebut aman dan kuat. Meski demikian, pada kenyataannya harga beras di pasaran saat ini tengah melambung.

”Cadangan yang ada di pemerintah sekarang terbesar sepanjang sejarah. Nilai tukar petani meningkat dan nanti menteri-menteri akan laporan masing-masing ini sebagai pembukaan,” kata Presiden Prabowo.

Poniran | Nur

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed