Kabarguoas.com, BALIKPAPAN – Seorang Camat di Kota Balikpapan yang diduga tidak netral dan mendukung salah satu calon anggota legislatif (Caleg) jelang Pemilihan Umum (Pemilu), kembali mendapat sorotan dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Balikpapan, Kalimantan Timur.
Anggota DPRD Balikpapan dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Muhammad Najib mengatakan, pihaknya menyayangkan adanya seorang Camat di Kota Balikpapan yang diduga terlibat politik praktis atau tidak netral dengan memberikan dukungan terhadap salah satu Caleg serta mengarahkan para pegawai di lingkungan tempatnya bekerja untuk memberikan dukungan kepada Caleg bersangkutan hingga viral di media sosial (medsos) Instagram.
“Ya itu, ada komentar di media sosial Instagram Inspektorat. Paling tidak, atas aksi atau tindakan Camat itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan bisa ambil tindakan lah karena Peraturan ASN jelas. PP 94 Tahun 2021, terus ada PP 53 tahun 2010, ASN tidak boleh berpolitik praktis,” kata Muhammad Najib saat memberikan tanggapan, Senin (13/11/2023).
Pihaknya juga sangat menyayangkan atas sikap yang ditunjukan oleh Camat bersangkutan. Pihaknya juga minta Pemkot Balikpapan untuk menindak lanjuti permasalahan tersebut.
“Ya sangat disayangkan sih ada dugaan Camat seperti itu. Atas kejadian tersebut, kami minta Pemkot Balikpapan untuk menindak lanjuti permasalahan itu. Ya prihatin sekali dan menyayangkan telah terjadi di Kota Balikpapan,” tandas Muhammad Najib yang juga Sekretaris DPC PDI Perjuangan Balikpapan ini.
Atas kejadian tersebut, Najib, demikian dia akrab disapa, mengimbau kepada para ASN (Aparatur Sipil Negara), bekerja lah untuk masyarakat, melayani masyarakat. Biarkanlah kontestasi politik ini dilakukan oleh partai politik, kadernya, dan simpatisannya.
“Jangan ASN dijadikan alat untuk mencari dukungan atau meminta dukungan. Harusnya ASN itu netral tidak terlibat politik praktis,” pungkas Najib.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Balikpapan Muhaimin telah menyampaikan tanggapannya atas adanya dugaan ASN di lingkungan Pemkot Balikpapan tidak netral, mendukung salah satu Caleg serta mengarahkan para pegawainya untuk mendukung Caleg bersangkutan hingga viral di media sosial Instagram.
“Sudah ada surat edaran dari Wali Kota untuk netralitas ASN. Saya berharap semua ASN di Pemkot Balikpapan bisa memposisikan diri sebagai abdi negara dan pelayan masyarakat. Jadi tetap netral, tidak berpihak kemanapun,” kata Muhaimin.
Penulis: Poniran
Editor: Nurhayati
Comment