by

Cuaca Ekstrim, BPBD Balikpapan Sebut Selama 1 Bulan Terjadi 20 Bencana Tanah Longsor

Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Cuaca ekstrim seperti hujan dengan intensitas yang cukup tinggi dalam beberapa Minggu terakhir hingga menyebabkan sejumlah kawasan di Kota Balikpapan mengalami banjir dan tanah longsor, menjadi perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, Kalimantan Timur.

Pemkot Balikpapan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan, mengimbau warga untuk tetap waspada dan berhati-hati saat beraktivitas di tengah kondisi cuaca yang ekstrim tersebut.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan, Usman Ali mengatakan, pihaknya mengingatkan warga di Balikpapan untuk berhati-hati selama beraktifitas di tengah kondisi cuaca yang cukup ekstrim. Mengingat, dalam sepekan terakhir, hujan turun dengan intensitas tinggi menyebabkan sejumlah persoalan di masyarakat, diantaranya banjir dan tanah longsor.

BPBD mencatat setidaknya ada empat kawasan yang berpotensi terjadi longsor. Mulai dari kawasan Prapatan, Gunung Sari, jalan Soekarno-Hatta Kilometer 6 dan kawasan Kariangau.

“Daerah Prapatan, Gunung Sari dan beberapa titik di daerah Balikpapan Utara. secara umum di seluruh Kecamatan ada potensi terjadi longsor. seputaran Km 6 Jalan Soekarno-Hatta,” ujar Usman Ali saat ditemui awak media dalam sebuah kegiatan, di Pemkot Balikpapan, Selasa (13/08/2024).

Terkait titik longsor, lanjut dia, bahwa BPBD tidak bisa memastikan lantaran terjadinya longsor itu bergantung pada kondisi tanah dan intensitas hujan. Hanya saja sejauh ini daerah Prapatan dan Gunung Sari yang cukup berpotensi longsor.

“Kita tidak melihat titik, karena mesti melihat kondisi kawasan yang ada. kalau hujan cukup tinggi itu berpotensi longsor besar. Selama satu bulan terakhir ini 20 kejadian longsor. Paling banyak di prapatan dan daerah Gunung sari,” tambahnya.

Dia menuturkan, bahwa Pemkot Balikpapan akan segera memperbaiki fasilitas umum yang terdampak longsor. BPBD pun menghimbau kepada seluruh warga Balikpapan untuk mengidentifikasi lingkungannya ketika terjadi curah hujan yang cukup tinggi.

“Imbauannya apabila terjadi hujan besar ada pergerakan tanah warga mesti mengungsi sementara. Kemudian menghubungi Lurah hingga Camat setempat agar mendapatkan penanganan,” terang Usman

Seperti diketahui beberapa hari lalu, terjadi hujan lebat di Kota Balikpapan. Kondisi cuaca yang buruk saat itu membuat Satu Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Gunung Sari Ulu mengalami longsor. Pada kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, hanya satu orang yang sempat patah kaki, diduga terseret longsoran tanah pemakaman saat melintas di kawasan tersebut.

Penulis: Poniran
Editor: Nurhayati

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed