Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Sebanyak 12 atlet Paramotor dari Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Daerah Kalimantan Timur (Kaltim) menerima wing penerbang dan secara resmi menjadi pilot Paramotor. Penyematan wing penerbang Paramotor tersebut dilaksanakan di Pantai Segara Sari Manggar Balikpapan, Jumat (05/08/2022).
Penyematan wing penerbang dilakukan oleh Ketua FASIDA Kaltim yang juga Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Danlanud) Dhomber Balikpapan Kolonel Pnb Sidik Setiyono SE, M.Han didampingi Wakil Ketua Paramotor FASIDA Kaltim, Rudi Setiawan, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Balikpapan dr. Tjokorda Ratih Kusuma, Kapolsek Balikpapan Timur, para pejabat utama Lanud Dhomber serta lainnya.
Pada kegiatan ini, juga dilaksanakan penyiraman air kembang kepada 12 atlet sebagai tanda resminya mereka sebagai atlet Paramotor di bawah binaan Dandito Team dan FASIDA Kaltim.
Ketua FASIDA Kaltim Kolonel Pnb Sidik Setiyono SE, M.Han mengatakan, peresmian atlet Paramotor ini sangat luar biasa buat dirinya, khususnya sebagai Ketua FASIDA Kaltim. Penyematan wing penerbang ini adalah salah satu wujud FASIDA Kaltim membangun olahraga dirgantara.
Menurutnya, olahraga dirgantara itu membutuhkan energi yang lebih, karena yang pertama adalah fasilitas, kemudian sarana dan prasarana, serta yang lebih utama adalah media. Media itu, menurut Danlanud, adalah alam sekitar yang dijadikan lokasi untuk kegiatan olahraga Paramotor.
“Alhamdulillah, bahwasanya media disini cukup baik untuk mengembangkan olahraga dirgantara. Olahraga dirgantara tidak hanya olahraga prestasi, namun olahraga ini, perlu saya sampaikan, ada unsur wisatanya,” kata Danlanud.
Makanya, lanjut Danlanud, FASIDA Kaltim menggandeng Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Balikpapan karena ada satu paket yang harus sama-sama disinergikan untuk membangunnya.
Pihaknya berharap, kegiatan ini bisa terus berlanjut. Terbukti FASIDA Kaltim telah melahirkan atlet-atlet muda yang berasal dari penggiat olahraga dirgantara di tempat ini, seperti Rudi Setiawan dengan Dandito Teamnya.
“Semoga nanti ada banyak lagi. Kita harapkan tim-tim yang akan kita bina, tidak hanya di Balikpapan tapi di kabupaten-kabupaten lain juga akan kita dorong supaya untuk berpartisipasi,” harap Danlanud.
Pihaknya mengakui, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui keberadaan FASI ini. Masyarakat agak sedikit awam dan juga kurang memasyarakat, karena hanya komunitas tertentu yang punya nyali, dan dukungan fasilitas, sarana dan prasarana, dan media (alamnya).
“Yang terpenting lagi adalah mental, berani apa tidak. Karena olahraga ini benar-benar memerlukan keberanian,” tandasnya.
Sementara jumlah atlet Paramotor yang menerima wing penerbang berjumlah 12 atlet. Yang junior, pihaknya berharap, ke depan bisa berkembang jadi atlet yang andal dan profesional, serta bisa mewakili Kaltim di ajang regional maupun internasional.
“Semoga nantinya para atlet junior bisa jadi atlet Paramotor profesional, bisa mewakili Kaltim, khususnya Balikpapan pada even olahraga Paramotor di tingkat regional maupun internasional,” harapnya.
Wakil Ketua Paramotor FASIDA Kaltim, Rudi Setiawan mengatakan, total ada 12 atlet Paramotor baru yang menerima penyemangat wing penerbang Paramotor di bawah binaan FASIDA Kaltim. Ke-12 atlet Paramotor tersebut adalah Dandy Aviadien Putra, M. Fadlan. A, M. Fachmi, Amhar, Rusdiansyah S.Pd, Karmila, Merdiansyah, Wawan Satriawan, Anggi Pratama, Angga Julian dan Firnandho Vhan Jhovy.
“Atlet Paramotor yang menerima wing penerbang ini berasal dari 7 atlet Balikpapan, 1 atlet Kutai Barat (Kubar) dan 4 atlet dari anggota TNI AU Lanud Dhomber. Yang satu atlet asal Kubar ini wanita yakni bernama Karmila,” kata Rudi Setiawan.
Menurut Rudi, demikian dia biasa disapa, olahraga Paramotor ini berkolaborasi dengan Disporabudpar Balikpapan karena tempat rekreasi kalau tanpa atraksi kurang menarik.
“Jadi ini salah satu atraksi di tempat rekreasi, terutama di Pantai Manggar ini yang membuat pantai ini banyak dikunjungi orang lagi,” ungkap Rudi yang juga Ketua Dandito Team ini.
Kepala Disporapar Balikpapan dr. Tjokorda Ratih Kusuma mengatakan, Disporabudpar Balikpapan sangat mendukung keberadaan olahraga Paramotor ini, khususnya di Pantai Segara Sari Manggar Balikpapan.
“Tak hanya Disporabudpar Balikpapan, dukungan terhadap olahraga Paramotor ini tentunya juga diberikan oleh stakeholder yang ada seperti Lanud Dhomber Balikpapan, Rudi Setiawan selaku owner Restoran Kepiting Dandito, serta lainnya,” kata Ratih Kusuma.
Sementara itu, Dandi Aviadien Putra atlet Paramotor dari Dandito Team mengaku bangga bisa menjadi bagian dari tim olahraga dirgantara yakni Paramotor. Terlebih, setelah resmi menerima penyematan wing penerbang yang notabene resmi menjadi pilot Paramotor.
“Senang dan bangga ya bisa lulus dan bergabung di tim ini, menerima wing penerbang Paramotor di Dandito Team setelah beberapa bulan sebelumnya telah mengikuti latihan dan uji terbang menggunakan Paramotor,” kata Dandy.
Sebagai atlet Paramotor di bawah naungan FASI Daerah Kaltim, dirinya berharap ke depan bisa menjadi atlet Paramotor profesional dan berkiprah di even olahraga tingkat nasional hingga tingkat internasional.
“Sebagai atlet Paramotor tentu saya berharap ke depan bisa menjadi atlet Paramotor profesional yang bisa membawa nama Kota Balikpapan di tingkat nasional maupun internasional,” tutup Dandy.
Sebelum penyematan wing penerbang Paramotor, dilaksanakan kegiatan lainnya oleh personel Lanud Dhomber yakni bersih-bersih pantai dan senam bersama di Pantai Segara Sari Manggar Balikpapan.
Nama-nama atlet Paramotor yang menerima wing penerbang dari Ketua FASIDA Kaltim:
1. Dandy Aviadien Putra (Balikpapan)
2. M. Fadlan. A. (SMKN 1 Balikpapan)
3. M. Fachmi (SMKN 1 Balikpapan)
4. Amhar (Balikpapan)
5. Rusdiansyah S.Pd (Balikpapan)
6. Karmila (Kutai Barat)
7. Merdiansyah (Balikpapan)
8. Wawan Satriawan (Lanud Dhomber)
9. Anggi Pratama (Lanud Dhomber)
10. Angga Julian (Lanud Dhomber)
12. Firnandho Vhan Jhovy (Lanud Dhomber)
Penulis: Ipon
Editor: Nurhayati
Comment