Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Fraksi Partai Demokrat DPRD Balikpapan mengusulkan nama Denni Mappa SM sebagai calon pengganti antar waktu untuk mengisi kekosongan jabatan Wakil Wali Kota Balikpapan periode 2020-2024, menggantikan Tohari Aziz, karena meninggal dunia.
“Sebagai hak dari pada partai pengusung, sebagaimana diketahui bahwa Partai Demokrat adalah partai pengusung pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Balikpapan periode 2020-2024 yakni Rahmad Mas’ud dan Tohari Aziz pada saat pemilihan kepala daerah, serta wafatnya Tohari Aziz, Fraksi Demokrat DPRD Balikpapan mengusulkan Denni Mappa sebagai pengganti antar waktu Wakil Wali Kota Balikpapan periode 2020-2024,” kata Ali Munsjir Halim didampingi tim Denni Mappa, Rustam Jasli, saat jumpa pers di Kantor DPRD Jalan Jenderal Sudirman Balikpapan, Rabu (06/04/2022).
Berkaitan dengan kekosongan tersebut, menurut Munsjir, demikian dia biasa disapa, maka terbit lah surat dari Kementerian Dalam Negeri Nomor.132/8067/Otda. Tanggal 9 Desember 2021, perihal pengisian kekosongan Wakil Kepala Daerah. Itu Menteri meminta untuk segera melakukan pengisian kekosongan tersebut. Dan berdasarkan Undang-Undang No.10 Tahun 2016 tentang Pilkada.
Di 2022 ini, Munsjir menjelaskan, Partai Demokrat Balikpapan mengajukan nama calon Wakil Wali Kota Balikpapan. Berdasarkan Surat Keputusan DPP Partai Demokrat Nomor.25/SK/DPP.TD/II/2022, tentang calon pengganti antar waktu.
“Intinya, antara lain calon pengganti itu sudah diajukan oleh DPP. Mekanisme di Partai Demokrat adalah DPC dulu, DPD, lalu ke DPP. Tapi keputusan akhir ada di DPP. Maka keluar lah namanya, nama calon pengganti antar waktu Wakil Wali Kota Balikpapan yang akan dipilih dalam paripurna DPRD Balikpapan yaitu Denni Mappa SM,” jelas Munsjir.
Menurut Munsjir, Denni Mappa adalah Bendahara Umum DPD Partai Demokrat Kalimantan Timur. Secara kebetulan, dia juga terpilih sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Balikpapan yang sekarang sedang mengikuti fit and proper test di DPP Partai Demokrat.
“Dia orang Balikpapan asli, lahir di Balikpapan, orangtuanya masih di Balikpapan. Memang, sehabis kuliah dia langsung menetap di Jakarta. Sekarang dia sudah kembali di Kalimantan Timur, tepatnya di Kota Balikpapan,” tandasnya.
Lebih lanjut, kata Munsjir, surat fraksi Partai Demokrat ke Wali Kota Balikpapan sudah diajukan dengan Nomor.252/DPC-PD/BPN/III/2022 tanggal 31 Maret 2022. Jadi prosesnya ini adalah proses untuk mengajukan, berdasarkan SK DPP tadi.
“Diajukannya nama Denni Mappa untuk mendampingi Rahmad Mas’ud sebagai Wakil Wali Kota Balikpapan, atas dasar untuk mengisi kekosongan jabatan Wakil Wali Kota Balikpapan dan demi kelancaran roda pemerintahan dan pembangunan kota Balikpapan,” katanya.
Sementara itu, tim Denni Mappa, Rustam Jasli mengatakan, sebagai beranda Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Wali Kota Balikpapan harus juga punya sosok Wakil agar kerjanya bisa lebih cepat. Bagi Demokrat, lanjut Rustam, harapan rakyat adalah perjuangan Demokrat.
“Kami mengusung kader sendiri ini, sudah konsultasi di internal partai, supaya ke depannya Balikpapan ini jauh lebih baik lagi,” tutup Rustam.
Penulis: Ipon
Editor: Nurhayati
Comment