by

Harga BBM Resmi Naik, Pertalite Jadi Rp 10 Ribu Perliter

-Ekonomi-1,220 views

Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dan Pertamax di seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Balikpapan, Kalimantan Timur telah mengalami kenaikan, Sabtu (03/09/2022).

Kenaikan harga BBM ini resmi diberlakukan pada pukul 14.30 WITA, setelah Pemerintah melalui Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan kenaikan sejumlah harga BBM tersebut.

Di SPBU Karang Anyar Balikpapan harga BBM jenis Pertalite saat ini naik menjadi Rp 10.000 perliter, sebelumnya harga Pertalite hanya Rp 7.650 perliter. Sedangkan harga Pertamax di SPBU Karang Anyar yang sebelumnya hanya Rp 12.750 perliter, saat ini naik menjadi Rp 14.850 perliter.

Petugas SPBU Karang Anyar Balikpapan Rita mengatakan, harga BBM jenis Pertalite yang dijual di SPBU Karang Anyar pasca pengumuman kenaikan harga BBM oleh Pemerintah saat ini jadi Rp 10.000 perliter, sedangkan harga Pertamax sebesar Rp 14.850 perliter. Kenaikan harga BBM ini resmi berlaku pada pukul 14.30 WITA.

“Ya mas, sekarang harga Pertalite dan Pertamax di SPBU ini naik. Harga Pertalite sebelumnya hanya Rp 7.650 perliter, sekarang naik jadi Rp 10 ribu. Kemudian, harga Pertamax sebelumnya Rp 12.750, sekarang jadi Rp 14.850. Ini berlaku mulai pukul 14.30 WITA,” kata Rita, ditemui media ini.

Untuk harga BBM jenis lainnya tidak mengalami perubahan, namun ada beberapa jenis BBM lainnya yang mengalami penyesuaian seperti Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex.

Naiknya harga BBM jenis Pertalite dan Pertamax seperti yang diumumkan oleh Pemerintah, tentunya sangat disayangkan oleh masyarakat, khususnya warga Balikpapan. Mereka menyayangkan naiknya harga kedua BBM tersebut karena akan berimbas terhadap harga-harga kebutuhan pokok lainnya.

“Kami tentu sangat menyayangkan sekali dengan naiknya harga Pertalite dari Rp 7.650 perliter jadi Rp 10.000 perliter dan Pertamax dari 12.750 perliter jadi Rp 14.850 perliter, serta Solar naik jadi Rp 6.800 perliter. Ini sangat memberatkan masyarakat dan dipastikan juga akan berimbas kepada harga-harga sembako,” kata Deni Saputra, warga Jalan Gunung IV Balikpapan Barat.

Penulis: Dwi Marisah
Editor: Nurhayati

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed