Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Balikpapan kembali mengalami peningkatan. Kali ini, terdapat penambahan 33 kasus terkonfirmasi positif COVID-19 dan 33 kasus selesai menjalani isolasi mandiri.
“Kita sampaikan ada perkembangan kasus yang harus kita waspadai hari ini. Ada 33 kasus terkonfirmasi positif dan 33 kasus yang selesai isolasi mandiri sehingga perlu diwaspadai masyarakat karena ada kecenderungan meningkat,” kata Rizal Effendi, Ketua Satgas COVID-19 Kota Balikpapan yang juga Wali Kota Balikpapan dalam jumpa pers update kasus COVID-19 di Pemkot Balikpapan, Selasa (18/05/2021).
Di tempat yang sama, juru bicara Satgas COVID-19 Kota Balikpapan dr. Andi Sri Juliarty menjelaskan, terdapat penambahan 33 kasus masyarakat yang terkonfirmasi positif COVID-19 pada hari ini, terdiri dari 16 kasus yang bergejala, 2 dari luar daerah. Kemudian 15 kasus yang merupakan perluasan tracing kontak, 4 dari luar daerah dan 2 kasus yang positif dengan riwayat orang tanpa gejala (OTG).
“Yang menjadi perhatian dari 33 kasus ini bahwa di dalamnya ada 8 usia anak yang berusia rentang mulai 1 tahun, 2 tahun, 5 tahun, 7 tahun, 11 tahun sampai usia anak 18 tahun,” kata Andi Juliarty yang akrab disapa dr. Dio.
Kemudian, tambah Dio, terdapat penambahan 33 kasus juga yang selesai diisolasi yaitu selesai isolasi mandiri sebanyak 33 pasien dan tidak ada kasus yang dilaporkan meninggal dunia pada hari ini.
Selain update kasus COVID-19, Dio juga menyampaikan tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit yang khusus untuk pelayanan pasien terkonfirmasi positif COVID-19.
“Mengenai tingkat keterisian tempat tidur, dari 523 tempat tidur terisi 72. Dari 46 ICU terisi 20. Memang tidak banyak perubahan karena yang positif 33 dan yang sembuh juga 33 pada hari ini. Untuk di Embarkasi Haji masih terdapat ruangan untuk laki-laki 54 dan perempuan 38 ruangan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan ini juga memaparkan tentang capaian vaksinasi kumulatif dosis 1 hari ini mencapai 35%, di mana petugas publik sudah mencapai 41,5% dan dosis kedua kumulatif 24,4%.
“Tadi pagi kami melangsungkan pelayanan vaksinasi kepada 2.000 guru dan juga 350 petugas publik lainnya di BSCC Dome dan 27 Puskesmas di Balikpapan,” tukas Dio.
Selain penambahan 33 kasus terkonfirmasi positif dan 32 kasus selesai isolasi mandiri, Rizal menambahkan, yang menjadi perhatian selain 8 anak-anak, juga ada 2 guru yang terkonfirmasi positif COVID-19.
“Selain 8 anak-anak tadi yang menjadikan perhatian kita ini, berdasarkan data ada 2 guru juga terkonfirmasi positif COVID-19. Tentunya ini juga menjadi perhatian kita karena menjelang sekolah tatap muka,” tutup Rizal.
Penulis: Ipon
Editor: Nurhayati
Comment