Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Di tengah kekhidmatan perayaan Hari Natal 2025, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (UID Kaltimra) hadir penuh menjaga keandalan pasokan listrik demi memastikan masyarakat yang merayakan Natal dapat beribadah dengan aman, nyaman, dan tenang.
Sebanyak 70 gereja di wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara menjadi titik pantau prioritas PLN UID Kaltimra selama perayaan Natal.
Sebagai wujud komitmen dan tanggung jawab langsung di lapangan, seluruh manajemen PLN UID Kaltimra melakukan siaga di beberapa gereja yang menjadi titik pantau. Salah satunya di Gereja Katolik Santa Theresia Kota Balikpapan yang langsung di pantau oleh General Manager PLN UID Kaltimra, Muchamad Chaliq Fadli untuk memastikan kondisi kelistrikan aman dan seluruh rangkaian ibadah Natal berjalan khidmat tanpa gangguan, Kamis (25/12/2025).
Kehadiran pimpinan PLN di lokasi ibadah menjadi simbol kuat bahwa PLN tidak hanya bekerja dari balik sistem, tetapi juga hadir langsung di tengah masyarakat pada momen keagamaan yang sakral. Pemantauan dilakukan seiring dengan koordinasi intensif bersama seluruh unit pelayanan di lapangan.
Dalam rangka siaga Natal, PLN UID Kaltimra mengerahkan 1.108 personel yang bertugas selama 24 jam, didukung 95 posko siaga yang tersebar di seluruh wilayah. Pengamanan sistem diperkuat dengan kesiapan 39 unit UPS mobile dan 34 unit gardu bergerak sebagai langkah antisipatif untuk menjaga kontinuitas pasokan listrik, khususnya di lokasi-lokasi prioritas seperti gereja, fasilitas publik, dan pusat aktivitas masyarakat.
Chaliq menyampaikan bahwa keandalan pasokan listrik selama perayaan Natal 2025 dijaga secara menyeluruh melalui kesiapsiagaan sistem dan personel.
“Keandalan pasokan listrik selama perayaan Natal 2025 kami jaga secara menyeluruh. Kami menurunkan personel, menyiagakan peralatan pendukung, serta memantau langsung kondisi kelistrikan di lapangan, termasuk di 70 gereja prioritas, agar seluruh rangkaian ibadah dan aktivitas masyarakat dapat berlangsung dengan aman, nyaman, dan khidmat. Penjagaan ini merupakan wujud kehadiran dan tanggung jawab PLN kepada masyarakat,” ujar Chaliq.
Dukungan dan kesiapsiagaan PLN tersebut mendapat apresiasi dari pihak gereja. Wakil Ketua Dewan Perwakilan Paroki Gereja Katolik Santa Theresia Balikpapan, Fx. Wahyu Nugroho menyampaikan bahwa keandalan listrik sangat berperan dalam menciptakan suasana ibadah yang damai dan penuh kekhusyukan.
“Kami mengapresiasi kehadiran dan kesiapan PLN yang secara langsung memastikan pasokan listrik tetap andal di Hari Natal. Hal ini memberikan rasa aman dan ketenangan bagi umat dalam menjalankan ibadah,” ungkap Wahyu.
Chaliq menambahkan bahwa siaga Natal ini merupakan bagian dari komitmen PLN untuk melayani seluruh lapisan masyarakat tanpa batas, serta memastikan setiap momen penting keagamaan dapat berlangsung dengan lancar.
”Dengan kesiapan sistem, personel, dan peralatan pendukung yang menyeluruh, PLN UID Kaltimra berkomitmen menjaga keandalan pasokan listrik selama Hari Natal 25 Desember 2025 hingga rangkaian Tahun Baru 2026 di seluruh wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara,” tutup Chaliq.
PLN juga mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan aplikasi PLN Mobile sebagai kanal layanan digital terpadu untuk memperoleh informasi kelistrikan, melaporkan gangguan, serta mengakses berbagai layanan PLN dengan cepat dan mudah.
Poniran | Ist











Comment