Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan menyampaikan informasi terkait rencana kelanjutan pembangunan drainase di Jalan MT Haryono sebagai bagian dari penanganan banjir di wilayah tersebut.
Ketua Komisi III DPRD Kota Balikpapan, H. Yusri, mengatakan pihaknya telah menyampaikan kepada organisasi perangkat daerah (OPD) terkait mengenai usulan lanjutan proyek penanganan banjir, khususnya pembangunan drainase di Jalan MT Haryono.
“Mudah-mudahan pada 2027 pelebaran jembatan PDAM dapat dilaksanakan, termasuk penanganan penyempitan jalan di kawasan lampu merah pertigaan Jalan MT Haryono dan Jalan Beller. Di lokasi tersebut direncanakan dilakukan pelebaran jalan melalui pembebasan lahan milik warga,” ujar Yusri.
Ia menegaskan, pembebasan lahan di kawasan pertigaan tersebut telah diusulkan dan diharapkan dapat direalisasikan pada 2027. Dengan demikian, akses jalan di wilayah itu nantinya menjadi lebih lebar dan diharapkan mampu mengurangi potensi banjir serta kemacetan.
Lebih lanjut, Yusri mengungkapkan adanya wacana pemasangan pompa air di sekitar jembatan PDAM. Namun, hingga saat ini rencana tersebut masih belum dapat dipastikan karena belum ada penjelasan resmi dari dinas terkait.
“Saya mendengar ada kemungkinan pemasangan pompa di daerah jembatan PDAM, tetapi itu masih sebatas wacana. Komisi III akan melakukan kajian kembali dan mencoba membahasnya melalui rapat bersama dinas terkait,” jelasnya.
Saat ditanya mengenai fungsi pompa tersebut, Yusri mengaku belum dapat menjelaskan secara detail. Ia menyarankan agar media dan masyarakat menanyakan langsung kepada Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Balikpapan, khususnya kepada Kepala Bidang SDA dan Drainase, Jen Supriyanto.
“Nanti kalau bertemu dengan Pak Jen selaku Kabid Drainase, beliau yang bisa menjelaskan secara detail fungsi pompa tersebut agar masyarakat bisa memahami manfaatnya,” pungkas Yusri.
Poniran | Nur











Comment