Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Festival Antikorupsi 2021 digelar National Corruption Watch (NCW) di atrium E-Walk Balikpapan Superblok (BSB) Jalan Jenderal Sudirman Stalkuda Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (13/12/2021).
Festival Antikorupsi 2021 yang dilaksanakan selama 2 hari, mulai Senin-Selasa (13-14 Desember) dibuka secara resmi oleh Ketua Divisi Kampanye Antikorupsi Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) Wuryono Prakoso didampingi Ketua NCW Munawar Hasan, serta Tommy Alfianto, perwakilan Inspektorat Balikpapan mewakili Wali Kota Balikpapan yang berhalangan hadir, serta perwakilan DPRD Balikpapan.
Selain itu, juga hadir Forkopimda Balikpapan, diantaranya Kasdim 0905 Balikpapan Letkol Inf Markuat, perwakilan Lanal Balikpapan, Lanud Balikpapan, perwakilan Polresta Balikpapan, Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu (DPMPT) Balikpapan dan lainnya.
Ketua NCW Munawar Hasan mengatakan, dalam rangka memperingati Hari Antikorupsi Sedunia yang jatuh pada 9 Desember 2021 lalu, NCW menggelar Festival Antikorupsi 2021 di E-Walk Balikpapan Superblok. Dalam kegiatan ini juga dirangkai dengan expo Hari Antikorupsi dengan menyediakan 8 stand yang diisi oleh sejumlah instansi terkait penegakan hukum, seperti Inspektorat Provinsi Kaltim, Inspektorat Balikpapan, Kejaksaan Tinggi Kaltim, Polda Kaltim, DPMPT Balikpapan serta lainnya.
“Setiap tahun, NCW rutin melaksanakan Festival Antikorupsi dalam rangka memperingati Hari Antikorupsi Sedunia yang jatuh pada 9 Desember. Pada pembukaan kegiatan, dibuka secara resmi oleh Kepala Divisi Pencegahan Korupsi KPK RI, Wuryono Prakoso yang ditandai dengan penekanan tombol sirene bersama unsur Muspida Balikpapan,” kata Munawar.
Selain Expo Antikorupsi, di kegiatan ini juga dilaksanakan talk show tentang pendidikan dini pencegahan korupsi, mengundang para pelajar Balikpapan serta menghadirkan sejumlah narasumber berkompeten di bidang penanganan korupsi.
“Kita berharap, dengan kegiatan ini, utamanya di pemerintahan, dapat terbentuk sebuah pemerintahan yang terintegritas, bersih, jujur dan bertanggung jawab, khususnya untuk kepala-kepala satuan kerja di pemerintahan,” ujarnya.
Target dilaksanakannya Festival Antikorupsi 2021 ini, terang Munawar, apa yang sudah menjadi program KPK dan aparat hukum dapat berjalan di pemerintahan, utamanya di daerah-daerah, baik masalah layanan publik serta kegiatan yang menyangkut layanan masyarakat lainnya.
“Semua pelayanan sudah terintegritas, tidak ada lagi pungli, dan tidak ada lagi korupsi,” tutup Munawar.
Penulis: Ipon
Editor: Nurhayati
Comment