Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) tentang perencanaan penyediaan air bersih yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan dengan PT Arsari Tirta Pradana (ATP), anak perusahaan dari Arsari Group pada Jum’at (01/8/2025), mendapat dukungan dari DPRD Balikpapan, Kalimantan Timur.
Wakil Ketua DPRD Balikpapan, Yono Suherman mengatakan, DPRD Balikpapan memberikan apresiasi dan mendukung upaya yang dilakukan oleh Pemkot Balikpapan dan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Manuntung Balikpapan dalam penyediaan air bersih bagi warga Balikpapan.
“Kami (DPRD Balikpapan, red) sangat apresiatif dan mendukung upaya yang dilakukan Pemkot Balikpapan, melalui Wali Kota Balikpapan, Bapak Rahmad Mas’ud yang melakukan kerja sama dengan PT Arsari Tirta Pradana untuk penyediaan air bersih bagi warga Balikpapan, yang ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman,” kata Yono Suherman, ditemui kabargupas.com, usai menghadiri kegiatan Harkopnas, Minggu (03/8/2025).
Upaya tersebut, menurut Yono Suherman, tak lain untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga Balikpapan. Dengan adanya subsidi air atau sumber air yang diprogramkan Pemerintah Pusat melalui Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) ini bisa mendorong pemenuhan kebutuhan air bersih di Kota Balikpapan.
“Yang kedua, tentunya di Balikpapan itu saat ini masih terbatas dengan debit air kita. Tentunya dengan ditandatanganinya kerja sama tersebut, diharapkan bisa menopang, bahkan bisa memberikan suatu pelayanan maksimal air bersih bagi seluruh masyarakat di Balikpapan,” ujarnya.
Sampai hari ini, terang politisi Partai Nasdem ini, diakui bahwa Balikpapan masih kekurangan debit air untuk memenuhi kebutuhan seluruh warga Balikpapan. Makanya peran pemerintah, harus selalu didorong untuk mencari sumber-sumber air baku baru agar bisa memenuhi kebutuhan masyarakat tersebut.
Termasuk rencana pemanfaatan air Sungai Mahakam, Sepaku, serta lainnya. Pihaknya berharap, di tahun 2026 ada yang terealisasikan, sehingga bisa memenuhi kebutuhan-kebutuhan masyarakat yang ada di Kota Balikpapan.
“Semoga dengan penandatanganan Nota Kesepahaman yang dilakukan Wali Kota Balikpapan, Bapak Rahmad Mas’ud ini bisa membawa perubahan, khususnya dalam pelayanan air bersih bagi masyarakat,” tutupnya.
Seperti diketahui, sebagai langkah strategis untuk menjawab tantangan kebutuhan air bersih jangka panjang di tengah pesatnya pertumbuhan penduduk dan pembangunan kota, Pemkot Balikpapan resmi menandatangani MoU tentang Perencanaan Penyediaan Air Bersih dengan PT Arsari Tirta Pradana (ATP), anak perusahaan dari Arsari Group, pada Jum’at (01/8/2025).
Penandatanganan yang berlangsung di Jakarta ini dilakukan langsung oleh Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud dan Direktur Utama ATP, Wilhelmus T.M. Smits, disaksikan oleh Hashim S. Djojohadikusumo selaku Direktur Utama Arsari Group, jajaran Pemkot Balikpapan, dan Direktur Utama PTMB, Yudhi Saharuddin dan Direktur Operasional PTMB, Ali Rahman AS.
Kesepakatan ini menjadi tindak lanjut dari Surat PTMB Nomor 245/1421002/10a-K/VII/2025-A tertanggal 24 Juli 2025 mengenai proyeksi kebutuhan air Kota Balikpapan, serta menjadi pijakan awal untuk kerja sama teknis dalam pengembangan sumber air baru dari rencana pembangunan Bendungan Arsari oleh pihak swasta.
“Kebutuhan air bersih di Balikpapan terus meningkat seiring perkembangan kota dan pertumbuhan penduduk. Kerja sama dengan PT Arsari Tirta Pradana ini diharapkan mampu memberikan solusi berkelanjutan agar masyarakat mendapatkan akses air bersih yang memadai,” ujar Rahmad Mas’ud.
Poniran | Nur
Comment