Kabargupas.com, KUKAR – Program CSR PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) di bidang pendidikan, yaitu Program Sekolah Negeri Terapung, turut menghantarkan keberhasilan SMPN 4 Anggana, Kutai Kartanegara, meraih dua prestasi di tingkat provinsi dan nasional.
Sekolah tersebut menyabet Penghargaan Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi Kalimantan Timur 2025 dalam Peringatan Hari Lingkungan Hidup pada Juni lalu dan Penghargaan Afirmasi pada ajang Olimpiade Genomik Indonesia (OGI) 2025 di Jakarta, belum lama ini.
Penghargaan Sekolah Adiwiyata diberikan langsung oleh Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud, kepada Plt. Kepala Sekolah SMPN 4 Anggana, Muhammad Samsiar.
Penghargaan tersebut merupakan bentuk apresiasi atas komitmen sekolah dalam menciptakan lingkungan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan yang mencakup kebijakan, kurikulum berbasis lingkungan, kegiatan partisipatif, hingga pengelolaan sarana prasarana ramah lingkungan.
Sedangkan untuk Penghargaan Afirmasi pada ajang Olimpiade Genomik Indonesia (OGI) 2025, siswa dari SMPN 4 Anggana terpilih masuk di antara tujuh peserta penerima penghargaan afirmasi khusus bagi daerah afirmasi se-Indonesia. OGI merupakan ajang bergengsi di bidang biologi molekuler dan genetika yang diikuti oleh pelajar dari seluruh Indonesia.
Selain menguji kemampuan akademik, OGI juga menghadirkan penghargaan afirmasi bagi peserta didik yang menunjukkan dedikasi, semangat juang, dan potensi besar dalam mengembangkan diri di bidang sains. Ajang ini menjadi pengalaman berharga bagi peserta didik untuk memperluas wawasan, membangun jejaring akademik, dan menumbuhkan kepercayaan diri dalam menghadapi tantangan global di bidang ilmu pengetahuan.
Head of Communication, Relations & CID Zona 8 Achmad Krisna Hadiyanto mengaku bangga atas pencapaian SMPN 4 Anggana itu dan menjelaskan komitmen Perusahaan untuk terus memberikan dukungan terhadap peningkatan kualitas pendidikan khususnya sekolah-sekolah yang berada di sekitar wilayah operasi Perusahaan.
“Kami menjalankan program-program CID di bidang pendidikan yang bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan kualitas infrastruktur dan sarana pendidikan, menguatkan institusi lokal, serta mengembangkan kapasitas sumber daya manusia di sekitar wilayah operasi Perusahaan di Kalimantan,” ujar Achmad, melalui keterangan tertulisnya, Senin (22/9/2025).
Keterlibatan PHM di bidang pendidikan merupakan komitmen Perusahaan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di wilayah operasinya. “Kami meyakini pendidikan sebagai salah satu fondasi utama untuk membangun masyarakat yang mandiri dan berwawasan luas, serta masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang,” tutur Achmad.
Dalam beberapa tahun terakhir, Program Sekolah Negeri Terapung yang dijalankan oleh PHM telah menghadirkan berbagai pendampingan untuk sekolah-sekolah di wilayah Kecamatan Anggana. Dukungan yang diberikan oleh PHM mencakup penyediaan sarana pembelajaran, pelatihan guru, hingga penguatan kegiatan literasi.
Inisiatif pendampingan dan dukungan tersebut menjadi salah satu faktor yang turut mendorong SMPN 4 Anggana untuk terus berprestasi dan meningkatkan mutu pembelajaran.
Kepala SMPN 4 Anggana, Muhammad Samsiar, menyampaikan rasa syukur dan bangga atas pencapaian para siswa dan sekolahnya.
“Penghargaan ini merupakan hasil kerja sama seluruh warga sekolah; guru, tenaga kependidikan, peserta didik, serta dukungan orang tua dan masyarakat. Kami akan terus berkomitmen mengintegrasikan nilai peduli lingkungan dalam pembelajaran maupun kegiatan sehari-hari,” tutupnya.
Fauzi | Ist
Comment