Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Anggota Komisi 4 DPRD Kota Balikpapan, Nelly Turuallo menyambut baik dilaksanakannya Pemilihan Duta Wisata Manuntung Balikpapan Tahun 2025 oleh Dinas Pemuda, Olahraga dna dan Pariwisata (Disporapar) Balikpapan, Kalimantan Timur.
Menurut Nelly Turuallo, pariwisata merupakan sesuatu yang harus dijual atau diperkenalkan kepada masyarakat, baik kepada wisatawan lokal maupun wisatawan mancanegara.
“Kalau tidak diperkenalkan, siapa yang tahu. Kita patut bersyukur, secara kontinyu Disporapar Kota Balikpapan selalu membuat event. Jadi kita juga senang bisa menstimulan anak-anak muda kita untuk terus berupaya berkarya, berkreasi dan kreatif supaya mereka betul-betul fokus memikirkan masa depan,” kata Nelly Turuallo, kepada wartawan usai menerima Finalis Duta Wisata Manuntung Kota Balikpapan 2025, Kamis (10/04/2025).
Menurut politisi Partai Golkar Balikpapan ini, banyak kota di Indonesia yang sukses pariwisatanya itu melalui anak-anak muda. Tadi sudah disampaikan dan dirinya kebetulan dihadirkan untuk menikmati kehidupan kota pariwisata dari Tana Toraja.
“Tana Toraja itu daerahnya tidak luas, yakni hanya daerah pegunungan (mau pertanian juga agak sulit, red), meski hasil pertanian paling hanya untuk untuk dikonsumsi sendiri. Tapi kami dianugerahi alam yang indah dan itu bisa dinikmati bukan dalam lokal saja, tapi juga mancanegara,” ungkap Nelly.
Dia menambahkan, kalau musim-musim sebentar ini, yakni tepatnya pada bulan Juni mendatang, Menurut orang, terang Nelly, Tana Toraja sudah melakukan berbagai persiapan untuk menyambut gelaran kegiatan kepariwisataan yang memang memiliki budaya yang unik.
“Nah itu dikerjakan oleh anak-anak muda, anak-anak SMA di Tanah Toraja. Mereka memacu diri untuk pendidikan di bidang Bahasa Inggris. Nah itu yang menolong mereka dalam mempromosikan pariwisata Tana Toraja dengan menggaet turis-turis mancanegara untuk datang ke Tana Toraja,” katanya.
Termasuk, lanjut Wakil Rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Balikpapan Tengah ini, mahasiswa-mahasiswa yang sedang belajar di Makassar. Mereka juga diajarkan untuk menggaet para turis-turis mancanegara dari Bali yang transit di Makassar.
“Untuk mengeksplor diri, belajar bagaimana berkreasi di dalam kehidupan sehari-hari, khususnya mempromosikan pariwisata daerah masing-masing dan menjadikannya peluang untuk mengeksplor diri atau belajar bagaimana berkreasi,” tukasnya.
“Jadi, kita berharap bahwa anak-anak muda kita betul-betul generasi yang mempersiapkan diri atau mengestafet generasi yang sedang existing. Karena pada akhirnya kita akan tiba pada masa purna tugas. Bagus itu Balikpapan sejak dini sudah mempersiapkan anak-anak mudanya untuk mempromosikan pariwisata Kota Balikpapan,” tutupnya.
Poniran | Adv
Comment