Kabargupas.com, KUKAR – Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen TNI Eko Margiyono melakukan peninjauan pembangunan markas Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) II di Amborawang, Kecamatan Samboja Kutai Kartanegara (Kukar), Rabu (15/09/2021).
Dalam kunjungannya, Kasum TNI Letjen Eko Margiyono didampingi sejumlah pejabat dari Mabes TNI, Panglima Kodam (Pangdam) VI Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto, serta lainnya. Sedangkan maksud kunjungan Kasum TNI ke lokasi pembangunan Kogabwilhan II tersebut untuk melihat langsung perkembangan pembangunannya, yang nantinya akan menjadi markas Kogabwilhan II dan menjadi bagian dari rencana strategis TNI.
Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto mengatakan, kunjungan Kasum TNI di Kalimantan Timur ini, yang pertama melaksanakan pengecekan kesiapan Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan RI – Malaysia yaitu Bataliyon Armen 18, tepatnya di Berau yang pelaksanaannya Kamis 16 September 2021, besok.
“Kemudian, di samping kesempatan itu beliau memanfaatkan untuk mengecek sejauh mana perkembangan pembangunan Kogabwilhan II yang dibangun di wilayah Samboja ini,” kata Pangdam saat ditemui wartawan di sela-sela kegiatan, Rabu (15/09/2021).
Usai melakukan pengecekan, tambah Pangdam, Kasum selanjutnya memimpin rapat internal untuk mengevaluasi hasil dari peninjauan tersebut. Sejauh ini, menurut Pangdam, pembangunan Kantor Kogabwilhan II Samboja masih berlangsung atau masih terus berjalan.
“Tadi sudah dilaporkan tentang program yang sedang dikerjakan oleh yang mengerjakan proyek Kogabwilhan dan sampai saat ini masih berjalan karena program pembangunannya mulai 2021 sampai 2022,” jelas Pangdam.
Lebih lanjut, kata Pangdam, program pembangunan Kogabwilhan II ini merupakan program Mabes TNI, dan Kodam VI Mulawarman yang ada di wilayah pembangunan hanya mengawasi. Sedangkan target pembangunan Kogabwilhan II tersebut pada 2022 mendatang.
“Untuk target, pada 2022 nanti harusnya sudah selesai. Adapun fasilitas yang ada di Kogabwilhan II Samboja ini diantaranya ada bangunan utama, kemudian nanti ada bangunan untuk perumahan-perumahan, termasuk rumah sakit untuk Kogabwilhan dengan luas lahan yang dimanfaatkan seluas 50 hektar,” tutup Pangdam.
Penulis: Ipon
Editor: Nurhayati
Comment