Kabargupas.com, BALIKPAPAN – Posko Terpadu Angkutan Udara Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) di Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan yang dilaksanakan sejak tanggal 19 Desember 2022 hingga 3 Januari 2023, akhirnya resmi ditutup, Rabu (04/01/2023).
Penutupan posko dilaksanakan secara virtual di solution room Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan dipimpin oleh Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi. Turut serta dalam penutupan virtual tersebut yakni General Manager Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, dan Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah VII Balikpapan.
Hadir juga perwakilan dari Dinas Perhubungan Balikpapan, Lanud Dhomber Balikpapan, Kapolsek Wilayah Bandara Sepinggan, General Manager Perum LPPNPI Balikpapan, Kepala Kantor SAR Nasional Kelas A Balikpapan, Kepala BMKG Kelas I Balikpapan, Kepala Dinas Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Balikpapan, Pimpinan Airlines serta Pimpinan Anak Perusahaan PT Angkasa Pura I.
General Manager Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan Rika Danakusuma mengatakan, pelaksanaan posko yang dilaksanakan sejak 19 Desember 2022 hingga 3 Januari 2023 bertujuan untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan akibat lonjakan penumpang di bandara.
“Berdasarkan data yang dihimpun dari posko pengendalian udara Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 tercatat puncak arus mudik Nataru terjadi pada 21 Desember 2022 jumlah penumpang 7.761 orang berangkat dan puncak arus balik pada 3 Januari 2022 dengan jumlah penumpang mencapai 7.307 orang datang,” kata Rika.
“Pada periode Nataru 2022/2023 menunjukkan pertumbuhan yang makin positif ditambah penerapan PPKM yang saat ini sudah tidak diberlakukan. Semoga hal ini dapat membuat animo masyarakat kembali bergairah untuk melakukan perjalanan,” tambahnya.
Menurut Rika, Posko Nataru 2021/2022 lalu penumpang melalui Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan sebanyak 123.002 orang dibandingkan tahun 2022/2023 sebanyak 202.951 orang meningkat sebanyak 65%.
“Untuk pergerakan pesawat udara sebanyak 1.404 pesawat udara pada tahun 2021/2022 dibandingkan tahun 2022/2023 sebanyak 1.994 pergerakan pesawat udara menunjukkan pertumbuhan positif sebesar 42 %,” tutup Rika.
Penulis: Poniran
Editor: Nurhayati
Comment