Kabargupas com, BALIKPAPAN – Masih maraknya kendaraan bermuatan melebihi kapasitas atau over demensi dan over load (ODOL) yang melintas di jalan-jalan Kota Balikpapan kembali mendapat sorotan dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Balikpapan, Kalimantan Timur.
Anggota Komisi II DPRD Balikpapan Slamet Iman Santoso mengatakan, tidak dimanfaatkan jembatan timbang menjadi salah satu penyebab lolosnya kendaraan besar dan melebihi kapasitas melintas di jalan-jalan Kota Balikpapan.
Selain itu, dirinya juga menyoroti tidak maksimalnya pengawasan yang dilakukan oleh petugas terkait, khususnya Dinas Perhubungan (Dishub) Balikpapan hingga kendaraan ODOL tersebut diduga bebas melintas di jalan-jalan kota ini.
Slamet Iman Santoso juga meminta instansi terkait untuk tidak main kucing-kucingan dalam menangani permasalahan kendaraan besar yang kedapatan melebihi kapasitas atau ODOL, karena sekarang ini sudah diawasi oleh masyarakat.
“Jadi, instansi terkait jangan main kucing-kucingan. Sekarang ini diawasi oleh masyarakat. Kerja anda adalah mempertanggungjawabkan amanah yang diberikan kepada masyarakat,” kata Slamet Iman Santoso, ditemui wartawan di Kantor DPRD Balikpapan, belum lama ini.
Kalau mau kucing-kucingan, tambah Slamet Iman Santoso, jangan di instansi tersebut karena petugas-petugas ini bekerja berdasarkan amanah oleh masyarakat dan dipertanggungjawabkan. Jalankanlah ketentuan-ketentuan sesuai treknya.
“Pejabat yang ditugaskan untuk melakukan evaluasi, koreksi dan pemantauan harus dijalankan betul-betul kewajibannya. Hakmu sudah dibayar negara, dan kewajibanmu bagaimana memberikan rasa aman dan jalankan ketentuannya dengan baik,” pungkasnya.
Penulis: Poniran
Editor: Nurhayati
Comment